Pilkada Serentak di Bali

Ketika 9 Pasien RSJ Bangli Ikut Mencoblos, Ini yang Bikin Ketawa

Nengah Simpen (40) menjadi pasien yang mendapatkan kesempatan pertama. Pria asal Desa Pengiangan Kangin, Susut, Bangli, ini pun terlihat mantap

Penulis: I Putu Darmendra | Editor: Ida Ayu Made Sadnyari
Tribun Bali/I Putu Darmendra
Seorang pasien RSJ Bangli nyoblos, Rabu (9/12/2015) 

TRIBUN-BALI.COM, BANGLI - Pasien Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Bangli tak melewatkan pesta demokrasi Pilkada Serentak, Rabu (9/12/2015) pagi.

Sebanyak sembilan pasien diberikan lampu hijau untuk turut serta menggunakan hak suara dalam memilih calon bupati dan wakil bupati.

Mereka mencoblos di TPS 21 yang bertempat aula RSJ Bangli, Bali.

Pukul 08.00 Wita, satu persatu pasien RSJ Bangli yang dianggap memenuhi syarat untuk memilih, dijemput ke ruangannya masing-masing untuk melakukan pencoblosan.

Nengah Simpen (40) menjadi pasien yang mendapatkan kesempatan pertama.

Pria asal Desa Pengiangan Kangin, Kecamatan Susut, Bangli, ini pun terlihat mantap.

(Hanya 50 Persen Warga Kota Denpasar Menggunakan Hak Pilihnya, ke Mana Sisanya Yaa)

"Caranya memilih begini, ambil surat suara, tiba di sana langsung buka. Terus coblos, masukkan ke kotak dan isi kelingking dengan tinta," kata seorang petugas KPPS memberikan arahan.

Nengah Simpen lalu melangkah masuk ke TPS.

Dia tak terlihat gugup. Namun sesampai di bilik pencoblosan, Simpen tampak terdiam.

Petugas langsung memelototinya. Ternyata dia lupa apa yang harus dilakukan.

"Buka, buka!" kata petugas KPPS menyuruhnya lagi. Simpen langsung beraksi. Bukannya kertas suara yang dibuka, tapi bilik suara yang dia regangkan. Ihwal ini sontak membuat petugas tertawa.

"Kertasnya yang dibuka, bukan itu," kata petugas lagi. Setelahnya dia baru paham. Entah siapa yang dia pilih, Simpen langsung memasukkan surat suaranya ke kotak suara. Sejurus kemudian, dia pun langsung mencelupkan jarinya dengan tinta.

Setelah Simpen, delapan pasien lainnya kemudian menyusul.

Selain menyertakan sembilan pasien, di TPS 21, RSJ Bangli juga ada 10 daftar pemilih pindahan yang tak lain adalah petugas sendiri.

Pilkada Bangli diikuti dua kontestan.

(Hasil Pemungutan Pilkada di Jembrana Belum Ditentukan Pemenangnya, Para Paslon Saling Klaim Kemenangannya)

Masing-masing paslon nomor urut 1, I Made Gianyar dan Nyoman Sedan Artha (GITA), dan paslon nomor urut 2, Ida Bagus Brahmaputra dan I Ketut Ridet.

Pukul 13.00 Wita, Ketua KPPS TPS 21, Wayan Murjana, mengumumkan hasil pemilihan.

"Dari 19 suara, 5 untuk pasangan GITA, 12 untuk pasangan BPR, dan 2 suara tidak sah," katanya. Dengan demikian, BPR menang atas GITA di TPS 21 RSJ Bangli.

Murjana menjelaskan, tidak semua pasien bisa melakukan pencoblosan.

Pasien yang bisa menggunakan hak suaranya adalah mereka yang berKTP Bangli.

Selain itu, tim dokter juga melakukan pemeriksaan untuk memastikan kondisi kejiwaan pasien sejak Selasa (8/12/2015).

Tidak sampai di sana, pagi kemarin juga dilakukan hal sama.

Mereka diperiksa lagi. Hasilnya sama demikian.

Sembilan pasien dinyatakan siap untuk melakukan pencoblosan.

"Di sini tidak harus semuanya melakukan pencoblosan. Sebelum mencoblos, mereka dicek dulu dan rekomendasi dari dokter turun. Tadi pagi (kemarin pagi) dicek lagi siapa yang tidak kumat atau dianggap tidak ada ganguan maka itu yang diberikan. Ini istimewanya," papar Murjana.

Pemeriksaan terhadap kondisi kestabilan emosi kejiwaan pasien sangat diperhatikan.

Kata dia, tentu tidak ada yang ingin melihat pasien merobek-robek kertas suaranya. Sebelumnya KPPS juga memberikan tuntunan bagaimana mekanisme pencoblosan.

"Kalau di sini harus diperiksa dulu. Jangan sampai mereka dikasi surat suara malah dirobek suratnya. KPPS memberikan guide line," katanya.

Pencoblosan di TPS 21 RSJ disaksikan oleh Ketua KPUD Bangli Dewa Gede Agung Lidartawan, Kapolres Bangli AKBP Danang Beny, dan Wakapolres Bangli Kompol Wimboko. (*)

Info ter-UPDATE tentang BALI, dapat Anda pantau melalui:

Like fanpage >>> https://www.facebook.com/tribunbali

Follow >>> https://twitter.com/Tribun_Bali

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved