Amokrane Sabet Tewas Ditembak di Bali
Suasana Duka di Kediaman Almarhum Gung Sudi, Sang Istri Menahan Tangis
Karangan bunga berisi ucapan belasungkawa berjejer rapi dari pintu pagar hingga pekarangan dalam di rumah duka.
Laporan Wartawan Tribun Bali, I Gusti Agung Bagus Angga Putra
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Suasana duka masih menyelimuti kediaman almarhum Gung Sudi di Jalan Gunung Talang II Gang Mawar, Denpasar Barat, Bali, Selasa (3/5/2016), kemarin siang.
(Polisi Gugur Diserang Bule Amokrane Naik Pangkat Jadi Brigadir Kepala)
Istri almarhum, Ni Made Ayu Larasati tampak murung.
(Ternyata Polisi Gung Sudi Ini Pembawa Surat Panggilan yang Langsung Dirobek Amokrane)
Ia ditemani sanak-familinya duduk di teras rumah.
Pandangan Larasati kosong dan ia berusaha menahan air mata keluar membasahi pipinya.
Karangan bunga berisi ucapan belasungkawa berjejer rapi dari pintu pagar hingga pekarangan dalam di rumah duka.
Di pekarangan rumah duka telah berkumpul pejabat penting kepolisian dan juga rekan-rekan almarhum di Polsek Kuta Utara.
Tampak hadir di antaranya Kabid Humas Polda Bali Kombespol Hery Wiyanto beserta Kapolres Badung dan Kapolsek Kuta Utara.
Mereka tampak terlibat perbincangan serius setelah menyalami istri almarhum dan memberikan dukungan moral kepadanya.
Hery Wiyanto mengatakan, pada Selasa (3/5/2016) kemarin Polda Bali telah membentuk Tim Investigasi untuk mendalami dan mengevaluasi insiden yang telah merenggut nyawa Gung Sudi.
Yang termasuk jadi perhatian tim nanti adalah penyebab-penyebab mengapa dalam penjemputan tersebut sampai jatuh dua korban jiwa, yakni Gung Sudi dan Amokrane sendiri.
“Pada sasat kita melakukan kegiatan apapun, apalagi dalam kegiatan tersebut ada korban, pasti akan kita lakukan evaluasi. Apa sebenarnya yang terjadi? Ataukah ada yang salah? Itulah tugasnya Tim Investigasi yang kita bentuk,” ujar Hery.
Adapun Tim Investigasi terdiri dari Kapolres Badung, Bidang Propam, Tim Pengawasan dari Irwasda, dan Binkum Polda Bali.