‘Kenyel Tiyang, Akeh Ngidih Baliho Rai Mantra’

Berharap agar Rai Mantra dapat mengikuti jejak ayahandanya yakni Gubernur Bali periode 1978-1988, Alm. Ida Bagus Mantra.

Penulis: Ragil Armando | Editor: Eviera Paramita Sandi
Tribun Bali/Istimewa
Peserta workshop Fotografi asyik selfie bersama Wali Kota Denpasar, Ida Bagus Rai Mantra menggunakan tongsis, Minggu (28/6/2015) 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Dinamika politik jelang Pilgub Bali 2018 sudah mulai memanas.

Para Cagub sudah mulai tebar pesona guna meraih simpati publik Pulau Dewata.

Terbaru, Cagub Bali yang juga menjabat sebagai Walikota Denpasar, Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra langsung tancap gas dengan melakukan simakrama dengan Semeton Warga Rantauan Tabanan (SMART) di Sekolah Pelangi Nusantara, Denpasar, Bali, Senin, (30/01/2017) malam

Dalam pertemuan tersebut Penglingsir SMART, Wayan Wirata mewakili para hadirin memberikan dukungannya kepada sang Walikota Denpasar tersebut.

Untuk itu, pihaknya berharap agar Rai Mantra dapat mengikuti jejak ayahandanya yakni Gubernur Bali periode 1978-1988, Alm. Ida Bagus Mantra.

"Seperti Ratu Kakiang (IB Mantra) bisa memarghi ring Jayasabha," katanya disambut tepuk tangan para hadirin.

Bahkan dirinya sedikit berkelakar dengan mengungkapkan banyak anggota SMART yang berjumlah sekitar 200an orang meminta baliho

"Rai Mantra Gubernur Rakyat Bali" guna dipasang di kediamannya masing-masing. Sehingga, ia merasa kewalahan dengan banyaknya permintaan tersebut.

"Sehubungan dengan adanya baliho Gubernur Rakyat Bali. Kenyel tiang, akeh ngidih baliho Rai Mantra," akunya sembari tertawa.

Senada dengan Wirata, Ketua Paiketan Krama Rantau Timpag (Pakerti), Nyoman Mardika yang juga hadir dalam simakrama tersebut mengatakan bahwa organisasinya yang memiliki anggota 300 ribu orang di seluruh Indonesia sudah bulat untuk mendukung Rai Mantra di Pilgub 2018 nanti.

"Anggota kami 300 ribu orang diseluruh Indonesia, 75 persen ada di Denpasar. Kami siap mencoblos Bapak Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra," katanya.

Pihaknya beralasan sosok Rai Mantra cukup sukses dalam memimpin Denpasar selama dua periode.

Mardika mencontohkan beberapa program yang sudah berhasil dilakukan oleh sang Walikota tersebut, seperti pelayanan publik yang baik, pertumbuhan ekonomi yang baik, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang tinggi dan berkembangnya industri kreatif di Denpasar.

"Penilaian kami beliau cukup sukses memimpin Denpasar, seperti contoh pelayanan publik di Kota Denpasar sudah berjalan secara maksimal dengan Sewaka Dharma, melayani adalah kewajiban. Walau ada beberapa yang harus dibenahi. Pertumbuhan ekonomi di Denpasar bagus, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) bagus, industri kreatif juga berkembang," ulasnya.

Pria yang juga merupakan aktivis sosial Bali ini juga berharap agar Rai Mantra masih dapat diusung melalui jalur partai politik

 Akan tetapi, apabila tidak dimungkinkan melalui jalur partai politik, pihaknya bahkan siap untuk mendukung melalui jalur independen.

"Namanya upaya politik tidak bisa dilakukan secara hitam-putih, masih dinamis, kita harapkan bisa lewat jalur politik. Kalau tidak bisa kita upayakan plan B-nya," harapnya.

Sementara itu, Cagub Bali yang juga menjabat sebagai Walikota Denpasar, Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra mengaku berterima kasih atas dukungan dari SMART dan Pakerti kepada dirinya di Pilgub 2018.

Ia bahkan mengajak para hadirin untuk bersama-sama berjuang untuk mensukseskan dirinya.

"Ya matur suksma atas dukungannya, walau perjalan masih panjang mari bersama-sama memargi," paparnya.

Ketika ditemui usai acara, Rai Mantra mengatakan dukungan yang silih berganti kepada dirinya ini merupakan kepercayaan yang harus dihargai sebaik-baiknya.

"Ya terimakasih banyak ya ada dukungan. Artinya ada kepercayaan artinya, kita harus hargai sebaik-baiknya," ucap Rai Mantra. (gil)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved