Begini Kondisi Mobil Elf yang Mengalami Kecelakaan di Jalur Maut Denpasar - Gilimanuk

Dilaporkan, dalam kecelakaan maut tersebut menyebabkan 8 orang penumpang mobil travel meninggal dunia dalam dan 5 orang korban lainnya mengalami luka-

Penulis: I Gede Jaka Santhosa | Editor: imam rosidin
Tribun Bali
Kondisi mobil travel yang ringsek berat usai terguling dan menabrak truk di Km 121 - 122 Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya 

TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Peristiwa kecelakaan maut yang melibatkan sebuah mobil travel dengan truk tronton terjadi di jalur maut Denpasar - Gilimanuk, Bali, Sabtu (17/6/2017).

Dilaporkan, dalam kecelakaan maut tersebut menyebabkan 8 orang penumpang mobil travel meninggal dunia dalam dan 5 orang korban lainnya mengalami luka-luka.

Berdasarkan data di unit Laka-lantas Polres Gilimanuk Minggu (18/6/2017), kecelakaan maut ini terjadi di Km 121 - 122 tepatnya di sebelah Barat Pura Sumur Kembar di kawasan hutan Taman Nasional Bali Barat (TNBB) Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, pada Sabtu malam sekitar pukul 21.09 WITA.

Kecelakaan ini melibatkan mobil travel microbus Isuzu Elf nopol S 7485 N dengan truk nopol DK 9455 WL.

Saat itu, mobil travel yang dikemudikan oleh Subagio (50) asal Desa Suci, Kecamatan Panti, Kabupaten Jember, Jawa Timur datang dari arah Timur (Denpasar) menuju Barat (Gilimanuk).

Mobil ini diketahui mengangkut 13 orang penumpang dan bertolak dari Denpasar menuju ke Kabupaten Jember, Jawa Timur.

Begini kondisi mobil elf yang mengalami kecelakaan maut tersebut.

Kondisi mobil travel yang ringsek berat usai terguling dan menabrak truk di Km 121 - 122 Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya
Kondisi mobil travel yang ringsek berat usai terguling dan menabrak truk di Km 121 - 122 Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya (Tribun Bali)

Kronologis Kejadian:

Sesampainya di lokasi, mobil yang datang dengan kecepatan tinggi ini nyaris berserempetan dengan kendaraan truk tak dikenal yang datang dari arah Barat.

Akibatnya, mobil ini kemudian mengalami out of control (OC), sempat oleng hingga akhirnya terbalik dan sempat terseret hingga beberapa meter ke arah Barat. Nahas, dari arah berlawanan datang truk tronton DK 9455 WL yang dikemudikan oleh I Putu Sarga (45) dari Banjar Pangkung Buluh, Desa Kaliakah, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana.

Baca: Jasa Raharja Pastikan Santunan Kepada Korban Laka Maut Di Gilimanuk

Mobil travel dengan kondisi terbalik ini kemudian masuk jalur berlawanan hingga akhirnya menghantam truk bermuatan 36 Ton semen yang ada di depannya.

Polisi sedang memeriksa mobil travel yang ringsek berat usai terguling dan menabrak truk di Km 121 - 122 Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya
Polisi sedang memeriksa mobil travel yang ringsek berat usai terguling dan menabrak truk di Km 121 - 122 Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya (Tribun Bali)

Tak ayal, mobil travel bermuatan 13 orang penumpang ini mengalami ringsek berat dan nyaris menempel jadi satu antara bagian kepala dan belakangnya.

Belasan korban terjepit di dalam mobil travel ini hingga akhirnya pihak Kepolisian bersama warga terpaksa mengevakuasi para korban dengan cara memotong bagian atap mobil dengan alat khusus.

Kondisi mobil yang mengalami kecelakaan lalu lintas di Jembrana
Kondisi mobil yang mengalami kecelakaan lalu lintas di Jembrana (Tribun Bali)

Sebanyak enam orang penumpang dilaporkan meninggal dunia (MD) di tempat dalam kecelakaan tersebut dan dua diantaranya MD ketika dalam perjalanan menuju Puskesmas Gilimanuk dan RSUD Negara.

"Saya lihat mobil travel itu nyaris serempetan dengan truk di depan saya. Tiba-tiba mobilnya oleng, terbalik dan terseret hingga akhirnya menabrak truk saya. Bahkan saya sempat naikkan kaki agar tak terhimpit kemudi, ngeri sekali mobilnya tersangkut di bemper truk," ungkap Putu Sarga, sopir truk yang terlibat kecelakaan maut ketika ditemui di Unit Laka Lantas Polres Jembrana siang ini.

Baca: Berikut Nama 13 Korban Kecelakaan Maut di Gilimanuk

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved