Remaja Di Denpasar Unggah Foto Tali Biru Dengan Kata 'Puput' di Insta Story, Pacarnya Pun Menangis

Ia seakan tak percaya harus ditinggal kekasih yang sudah menemaninya selama sembilan bulan.

Penulis: I Dewa Made Satya Parama | Editor: Eviera Paramita Sandi
Tribun Bali / I Dewa Made Satya Parama
Pacar korban tampak menangis saat mengunjungi lokasi kejadian bersama reman-temannya di Jalan Kerta Dalam, Denpasar, Bali, Kamis (5/10/2017). 

“Tali yang dipakai itu saya enggak tahu didapat dari mana,” cetusnya.

Meskipun merasa sedih, pria yang bekerja di Kampus Universitas Pendidikan Nasional ini mengaku sudah ikhlas dengan kepergian anak angkatnya.

"Sekarang saya sedang mengurus surat kepulangan jenazah biar bisa dipulangkan ke rumah," ujarnya mencoba tegar.

Menurut informasi yang dihimpun, GAP ditemukan pertama kali oleh temannya, Putu Wahyu Ariana (14), yang berkunjung ke rumahnya setelah pulang dari sekolah.

Di sana, saksi melihat pintu rumah depan sudah terbuka dan dalam keadaan sepi.

Sedangkan GAP dilihat sudah terbujur kaku dalam kondisi tergantung di dalam kamar.

Mengetahui peristiwa tersebut, Wahyu selanjutnya melapor ke ayah angkat korban yang sedang bekerja di Undiknas.

Pada tubuh GAP, polisi tidak menemukan luka-luka tanda kekerasan dan hanya menemukan tanda-tanda bunuh diri seperti lidah terjulur.

Kini jenazah GAP masih berada di Instalasi Kedokteran Forensik RSUP Sanglah, rencananya jenazah akan dipulangkan ke kampung halamannya di Singaraja.

Kapolsek Denpasar Selatan, Kompol Putu Indrajaya, saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut. Di lokasi kejadian, petugas menemukan barang bukti berupa tali tambang warna biru.

"Kami tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan, barang bukti yang kami amankan berupa tali tambang warna biru serta satu unit handphone,” ungkap Kapolsek. (*)

Sumber: Tribun Bali
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved