Mantan Polisi Ditemukan Tewas
Aiptu Made Suanda Ditemukan Tewas Bersimbah Darah, Polisi Menduga Ulah Komplotan ini
Dugaannya, Suanda menjadi korban dari aksi yang dilakukan oleh komplotan penggelapan mobil
Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Aloisius H Manggol
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Mantan Anggota Polsek Denpasar Timur, Aiptu Suanda (58) ditemukan dalam kondisi cukup tragis, dengan aliran darah mengering dan bau busuk cukup menyengat.
Korban diketahui hilang usai transaksi jual-beli mobil jenis Honda Jazz.
Dugaannya, Suanda menjadi korban dari aksi yang dilakukan oleh komplotan penggelapan mobil.
Baca: Terungkap, Ini Sosok yang Bertemu Aiptu Suanda Sebelum Ditemukan Tewas Bersimbah Darah
Kapolres Badung AKBP Yudith Satriya Hananta menyatakan, sudah ada empat saksi yang diperiksa.
Satu di antaranya ialah istri korban sendiri.
Dari keterangan itu diketahui, bahwa mobil dijual sebesar Rp 158 juta.
Namun, usai transaksi korban menghilang dan ditemukan dengan kondisi cukup tragis.
"Ini keterangannya memang hilang dari setelah menjual mobil," ucapnya kepada Tribun Bali melalui sambungan selulernya, Selasa (19/12/2017).
Dijelaskannya, awal mula mobil itu dijual kepada pria berinisial K.
Dari K, mobil kemudian berpindah ke seseorang berinisial YH.
Tak sampai di situ, kemudian mobil berpindah dengan aliran dana yang ditransfer oleh pria berinisial B.
"Nah itulah yang masih kami dalami komplotan penggelapan mobil ini. Kami terus berkoordinasi dengan Polresta Denpasar untuk penangkapan. Kami juga mendalami bagaimana bisa mobil itu ada di sebuah showroom di Tabanan itu sendiri," bebernya.
Sementara itu, Kapolresta Denpasar, Kombespol Hadi Purnomo mengatakan, pihaknya menduga kuat pensiunan Polri itu dibunuh.
Namun, Polisi masih perlu menunggu hasil visum dari Tim Medis untuk memperkuat dugaan sementaranya tersebut.