Kebakaran di Bali

IDGW Selamatkan Neneknya yang Sakit Stroke, Rumah di Padangsambian Ludes Terbakar, Warga Panik!

Beruntung unit petugas pemadam kebakaran cepat datang sehingga api tidak merembet ke bangunan lainnya dan kobaran segera bisa dipadamkan. 

Istimewa/Polresta Denpasar
KEBAKARAN- Polisi melakukan olah TKP kebakaran rumah Jalan Gunung Andakasa, Gang Kamboja, No 21 B, Banjar Penamparan, Padangsambian, Denpasar Barat, Denpasar,Bali, pada Senin 29 September 2025. 

TRIBUN-BALI.COM  – Warga di Gang Kamboja, Jalan Penamparan Gunung Andakasa, Padangsambian, Denpasar Barat, dibuat panik dengan kejadian kebakaran yang melanda sebuah rumah.

Peristiwa kebakaran ini terjadi pada Senin (29/9) sekitar pukul 08.00 Wita. Si jago merah yang dengan cepat berkobar hebat membuat warga panik dan berteriak.

Beruntung unit petugas pemadam kebakaran cepat datang sehingga api tidak merembet ke bangunan lainnya dan kobaran segera bisa dipadamkan. 

Baca juga: TOTAL Investasi Capai Rp 600 Miliar, Tower Turyapada Dirancang Jadi Sumber PAD Bali

Baca juga: KOSTER Ajukan Anggaran Infrastruktur Rp 776 M, Bali Dapat Suntikan Dana Rp1,5 T Lebih dari APBN 2026

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Denpasar, Made Tirana menyampaikan, kebakaran diduga dipicu saat warga memasak dengan menggunakan kayu bakar. "Penyebab kebakaran diduga karena warga memasak air memakai kayu bakar," kata Made Tirana.

Selain rumah, si jago merah juga menghanguskan 1 unit sepeda motor yang tidak sempat diselamatkan karena api keburu membesar.

Pihaknya mengerahkan unit Damkar dari semua pos untuk menanggulangi kebakaran yang saat ini sudah berhasil dipadamkan dan dilakukan pendinginan. Tidak dilaporkan adanya korban akibat musibah kebakaran ini

"Dari asesmen kerugian ditaksir berkisar Rp 250 juta dengan luas area terbakar kurang lebih 2 are," jelasnya. 

Sementara berdasarkan hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) oleh petugas kepolisian kebakaran itu menghanguskan satu rumah tempat tinggal beserta isi di dalamnya.

Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi menjelaskan kebakaran awal mula diketahui IDGW (16) penghuni rumah cucu dari DNYA (68).

"Saat hendak mebanten di dekat sungai belakang rumah melihat asap dari arah dapur belakang tempat tungku yang biasa digunakan untuk memasak," ujar AKP Sukadi

IDGW kemudian mengecek ke dapur belakang dan melihat adanya api yang membesar dan mencoba memadamkan api namun api bukannya padam malah semakin besar.

IDGW langsung menyelamatkan neneknya yang mengalami sakit stroke dengan cara menggendong neneknya tersebut lalu menitipkan neneknya di rumah tetangga

IDGW lantas berupaya menyelamatkan sepeda motor yang masih berada di TKP, setelah itu beberapa menit kemudian datang petugas Pemadam Kebakaran.

"Di TKP sudah pernah mengalami kebakaran sebanyak 4 kali, namun dengan skala kecil dan dapat dipadamkan secara mandiri," ungkap AKP Sukadi.

Sementara itu, warga sekitar Ni Luh (50) saat itu sedang memasak lalu mendengar ada orang teriak-teriak, ia langsung keluar rumah dan melihat kebakaran di TKP.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved