PT Hardys Retailindo Pailit

5 Outlet Hardys yang Diambil Alih PT Arta Sedana Telah Tutup, Bagaimana Nasib Karyawannya?

Kini outlet yang dibuka tinggal empat, yaitu di Seririt, Gianyar, Sanur, dan Nusa Dua.

Tribun Bali/AA Seri Kusniarti
Suasana Hardys Sanur masih beroperasi pasca dikabarkan beberapa outlet ditutup, Kamis (11/1/2018). 

Sebelumnya, Pengadilan Niaga (PN) Surabaya melalui sidang terbuka pada 9 Novemver 2017 menyatakan PT Hardys Retailindo, PT Grup Hardys, pimpinan Ir. I Gede Agus Hardiawan dinyatakan pailit.

Setelah dipailitkan, 13 outlet hardys diambil oleh Bank Muamalat. Kemudian bank menjual ke PT Arta Sedana ini.

Dari 18 toko yang dimiliki Gede Hardi, 13 toko diakusisi oleh Arta Sedana.

Semua toko yang diakusisi berada di Bali.

Adapun lima outlet Hardys masih menjadi milik Gede Hardi, namun semuanya telah dikuasai kurator.

Karyawan Dirumahkan

Penutupan lima outlet Hardys tak pelak menimbulkan masalah baru yakni dirumahkannya ratusan pekerja yang sebelumnya bekerja secara langsung maupun tidak langsung.

Menurut Sumardyasa, tenaga kerja yang terdampak tidak hanya yang langsung bekerja, namun juga tenant, supplier, bahkan usaha mikro yang menyewa space berjualan juga terkena dampak.

“Ini harus disikapi secara serius, baik penanganan maupun antisipasi efek yang ditimbulkan,”ungkapnya.

Permasalahan yang dihadapi Hardys saat ini tergolong pelik dan dalam skala yang besar.

“Penutupan secara serentak seperti ini, sebenarnya harus dikomunikasikan dan diatur sedemikian rupa sehingga efeknya tidak besar,” jelasnya. 

Secara khusus ia meminta agar permasalahan ketenagakerjaan diselesaikan dengan baik.

“Tidak hanya nilai, namun juga kepastian akan hak-hak yang harus diterima oleh tenaga kerja,” katanya.

Melihat toko-toko yang ditutup, pihaknya mensinyalir ada ratusan tenaga kerja langsung dan 50 persen tenaga kerja tidak langsung yang dirumahkan.

Aprindo juga mengimbau pemerintah tidak tutup mata dengan kejadian ini.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved