Terkuak! Ada Mobil Misterius Pantau Mobil Muatan Uang Rp 1,8 Miliar yang Dibobol di Nusa Dua
Perampokan itu terjadi di halaman parkiran Bank BCA Mumbul Nusa Dua, Kamis (26/4/2018) dinihari
"Lima bak uang diambil semua oleh pelaku," tambah sumber.
Sebelum melarikan kelima tempat berisikan uang tunai Rp 1,8 miliar, diduga pelaku melumpuhkan dua petugas terlebih dahulu menggunakan gas yang belum diketahui jenisnya.
Sehingga kedua korban kesakitan matanya dan tidak dapat melihat jelas apa yang terjadi saat itu.
Lalu kaca depan yang diduduki sang sopir baru dipecahkan pelaku lain hingga teralis dibalik kaca tersebut pun rusak.
Kini kasus tersebut masih dalam penyelidikan lebih lanjut tim anggota Kepolisian.
Sejumlah saksi mata juga masih diperiksa baik ketiga orang korban maupun saksi mata di sekitar lokasi kejadian seperti pedagang lalapan disamping Bank BCA.
Sementara itu, Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Hadi Purnomo ditemui di TKP mengatakan saat kejadian, ada tiga orang petugas PT Andalan yang menjadi korban dalam kasus tersebut.
"Korban ada tiga orang masih diperiksa di Polsek Kutsel, yaitu satpam dan 2 orang karyawan," kata Hadi ketika ditemui di TKP, Kamis (26/4/2018).
Ia mengaku kecewa dengan pihak bank karena tidak meminta pengawalan dari petugas kepolisian ketika mengisi uang di ATM.
Terlebih lagi, pengisian uang di ATM itu dilakukan pada malam hari.
"Padahal itu membahayakan karena jumlah uangnya juga cukup besar. Lalu, kenapa harus malam hari? Ini yang perlu dicek lagi nanti," imbuhnya.
Ia menambahkan, kerugian menurut keterangan dari saksi yang sudah diperiksa mencapai Rp 1,8 miliar.
Diduga, jumlah pelaku menurut keterangan saksi sebanyak tiga orang.
Saat kejadian, para pelaku menggunakan dua mobil jenis Inova dan Avanza berwarna gelap.
Hadi menegaskan, belum ada indikasi pelaku menggunakan senjata api.
"Tidak ada senpi, suara dor itu hanya provokasi yang diekspos di medsos," tandasnya.
Perampokan Mobil Pembawa Uang ATM Di Nusa Dua, Ini Jawaban BCA