Pak Guru Terus Mundur Saat Dilecehkan, Didorong, dan Akan Ditinju Siswa So Jago, Penyebabnya Sepele

Sebuah video tindakan siswa melawan guru kembali terjadi dan viral di media sosial. Video tersebut diunggah akun Facebook Putri Rizky pada Rabu

Editor: Rizki Laelani

Siswa So Jago Ini Dorong dan Akan Tinju Gurunya, Penyebabnya Ternyata Soal Sepele

TRIBUN-BALI.COM - Sebuah video tindakan siswa melawan guru kembali terjadi dan viral di media sosial.

Video tersebut diunggah akun Facebook Putri Rizky pada Rabu (20/2/2019).

Dalam video tersebut tampak seorang siswa menantan duel gurunya.

Diduga perkelahian tersebut didasari rasa tak terima dari sang siswa karena ponselnya disita.

"Hpku ndi (ponselku mana)," ujar sang murid.

"Kon jipuk ibumu (suruh ambil ibumu)," jawab sang guru.

Baca: Diduga Tak Bisa Tunjukkan STNK Motor, 2 Pemuda Tewas Dihajar Satpam Kampus, Polisi Ungkap Hal Lain

Baca: Renggut Kegadisan Sang Cucu di Kebun, Kakek 65 Tahun di Jembrana Mengaku Khilaf

Baca: Siswi Magang Mengaku Dilecehkan 4 Pria di Restoran di Sanur, Polisi Segera Gelar Rekonstruksi

Guru yang mengenakan baju putih yang baru masuk kelas tersebut tampak disambut sang murid yang berlagak hendak meninju.

Terlihat juga beberapa kali sang murid mendorong tubuh gurunya tersebut.

Sang guru pun tampak berusaha menahan dorongan yang dilakukan muridnya.

Karena geram ponselnya tak dikembalikan, sang murid pun mengambil tas gurunya yang berada di meja.

Yang menjadi sorotan, aksi tersebut direkam oleh salah satu murid yang juga berada di dalam kelas.

Bahkan dalam video terdengar sorak riuh siswa lain yang menonton peristiwa tersebut seolah tontonan.

Tampak beberapa murid bersorak seolah memberi semangat jagoan yang sedang bertanding.

"Ayo open pride (pertandingan)," ujar salah seorang siswa yang terdengar dalam video.

Diduga kejadian tersebut terjadi di salah satu SMK Negeri di Kota Yogyakarta.

Hal tersebut diketahui dari seragam murid, dan identitas guru yang diketahui oleh salah seorang alumni.

Ketika dihubungi Tribun-Video.com, pihak sekolah mengaku telah menerima laporan terkait viralnya video tersebut.

Namun pihak sekolah belum dapat memberikan konfirmasi bahwa video tersebut benar atau tidak terjadi di sekolah mereka.

Pihak sekolah mengaku sedang melakukan rapat internal dan melakukan penyelidikan terkait video viral tersebut.

"Pihak sekolah sudah tahu soal video tersebut, namun belum bisa memberikan keterangan. Masih kita selidiki dulu," ujar salah seorang staf. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Video/Alfin Wahyu Yulianto

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved