Tiba di Bali, Indra Sjafri Kaget Disambut Fans Bali United: Terima Kasih Sambutan Hangatnya
Skuat Timnas Indonesia U-22 asuhan pelatih Indra Sjafri telah berada di Bali untuk melakoni laga uji coba lawan Bali United
Penulis: Marianus Seran | Editor: Irma Budiarti
Laporan Wartawan Tribun Bali, Marianus Seran
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Skuat Timnas Indonesia U-22 asuhan pelatih Indra Sjafri telah berada di Bali.
Mereka tiba Jumat (15/3/2019) siang tadi.
Saat tiba, Indra Sjafri terkejut.
Pasalnya, kedatangannya disambut fans Bali United saat kembali ke Bali, markas klub yang pernah dia latih selama dua tahun.
Baca: Hujan Deras Mengguyur Badung, Rumah Gusti Made Mare Putra Terendam
Baca: Soal OTT Romahurmuziy, AHY Dukung KPK Tidak Tebang Pilih
Fans Bali United menyambut Indra Sjafri dan skuat Garuda Muda di Bandara Ngurah Rai.
Ada pengalungan bunga kepada semua pemain dan pelatih.
"Terima kasih tadi ada penyambutan oleh fans dan manajemen Bali United di Bandara Internasional Ngurah Rai," kata Indra Sjafri.
Menurut Indra Sjafri, kedatangan Timnas ke Bali untuk melakoni laga uji coba terakhir sebelum bertolak ke Hanoi, Vietnam.
Baca: Sejoli Bertengkar hingga Berakhir Pelajar SMA Ditikam, Tubuh Korban Seketika Terhuyung-huyung
Baca: Tingkatkan Keamanan Menjelang Pemilu, Linmas Desa Dibekali Pelatihan oleh Polsek Mengwi
"Uji coba ini bagian dari periodisasi persiapan kami ke kualifikasi Piala Asia U-23 dan AFC. Uji coba terakhir lawan Bali United," tegasnya.
Timnas Indonesia U-22, kata pelatih asal Padang ini, akan bertolak ke Hanoi 18 Maret 2019 pasca uji coba lawan Bali United.
"Kami akan melihat 23 pemain yang dibawa ke Hanoi dalam laga uji coba ini. Saat ini 30 pemain kami bawa ke Bali," ujarnya.
Indra Sjafri Kembali Ingin Kembali jadi Pelatih Bali United
Indra Sjafri, berkeinginan suatu saat kembali menjadi pelatih Bali United.
Baca: Soal Janji Pemerintah Ganti Rugi Korban Gempa, Sudah Bebera Kali Rapat Gak Ada Kejelasan
Baca: Tingkatkan Keamanan Jelang Pemilu, Linmas Desa Dibekali Pelatihan
Sesuai program lima tahun yang ditanamkan di Bali United, bahwa tahun kelima Bali United harus menjadi juara.