Monyet Liar Serbu Pemukiman Warga di Tenganan, Minum Tuak di Atas Pohon Sampai Habis
Tuak warga yang belum diambil dari kebun diminum sampai habis tanpa ada sisa.
Penulis: Saiful Rohim | Editor: Eviera Paramita Sandi
Tribun Bali / Saiful Rohim
Kondisi permukiman dan bebukitan di Desa Adat Tenganan Pegeringsingan, Selasa (16/4/2019) kemarin. Gerombolan bojog sering merusak tanaman warga.
Gerombolan monyet mengancam warga.
Wayan Sudarsana sapaan akrabnya mengatakan belum ada langkah skala serta niskala.
Krama akan mengambil langkah seandainya monyet memasuki permukiman warga dan merusak fasilitas di sekitar Desa Adat Tenganan.
Untuk diketahui, lahan permukiman dan bale sosial di Tenganan warga sekitar 78 hektare.
Hutan adat 225 hektare, sedangkan sawah 558 hektare.
Jumlah penduduk di Tenganan 109 kepala keluarga.
Mata peencarian warga yakni petani. (*)
Berita Terkait