Sejak Bom Bali, Jumlah Angkutan Umum di Kota Denpasar Terus Merosot, Beberapa Terminal Mati Suri

Angkutan umum atau angkutan kota di Denpasar semakin hari nasibnya makin tak tentu.

Penulis: Putu Supartika | Editor: Eviera Paramita Sandi
Tribun Bali/I Wayan Erwin Widyaswara
Dokumentasi - Seorang penumpang naik angkutan kota (angkot) di kawasan Sanglah, Denpasar 

"Kami akan usahakan Kota Denpasar terpilih sebagai pilot project penerapan sistem ini," katanya.

Pihaknya juga akan melakukan perbaikan konektivitas trayek yang harus terintegrasi antar provinsi, kota maupun kabupaten sehingga kendaraan umum bisa menjangkau semua wilayah.

"Bagaimana penerapan sustainable transport dengan berdasarkan pada tiga aspek yakni aspek ekonomi dimana aksesibilitas distribusi barang jasa terpenuhi, aspek kesetaraan tanpa membedakan si miskin dan kaya serta aspek linkungan," imbuhnya.

Sementara menurut Sriawan ketersediaan terminal di Kota Denpasar yakni terminal Ubung, terminal Kreneng, terminal Tegal, dan terminal Wangaya.

Walaupun beberapa terminal tersebut mati suri.

Terkait dengan pemilihan dan pemberian penghargaan pada sopir teladan tahun 2019 diikuti oleh sopir taksi dan angkutan pariwisata dengan peserta sebanyak 50 orang yang memperebutkan 6 juara.

Dengan diadakannya pemilihan ini akan mampu membangun sikap, perilaku, dan budaya keselamatan berlalulintas.

"Kami juga ingin mengubah pola pikir tentang diri dan profesi mereka sehingga dapat meningkatkan kepercayaan diri serta merasa dihargai. Juga menekan angka kecelakaan lalulintas yang disebabkan faktor pengemudi," katanya.

Wakil Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara mengatakan angkutan umum mampu mengurangi tingkat kemacetan, kecelakaan.

Namun perlu pula dibarengi dengan peningkatan kualitas pelayanan.

"Selain melakukan penilaian sopir teladan ini, kami juga meminta masukan terkait kendala atau permasalahan yang dihadapi, misal jika ada keluhan tarif rendah agar bisa dibenahi," kata Jaya Negara. (*)

Sumber: Tribun Bali
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved