7 Langkah Membuat Anak Jadi Lebih Percaya Diri Ini Bisa Diterapkan untuk Anak yang Pemalu

Proses anak-anak mengalami rasa malu dimulai jauh sebelum anak bisa bicara dengan orang lain.

Net
Ilustrasi 

Mintz menyarankan agar orangtua membuat suasana familiar yang menyenangkan ketika mengajari anak berinteraksi dengan orang lain.

"Ketika anak malu, seringkali kita melihat mereka menghindari interaksi dengan anak lainnya atau orang dewasa yang tidak dikenalnya."

"Hal ini biasa terjadi, misalnya pada kelompok bermain anak-anak," kata Mintz.

Penulis The Emotionally Health Child sekaligus pelatih orangtua di GrowingHappyKids.com, Maureen Healy setuju soal membuat suasana sekitar menjadi nyaman bagi anak, adalah kunci.

Ia menyarankan agar orangtua bisa menemukan aktivitas yang disukai anak, dan membantu mereka untuk terlibat dengan anak lain.

Baca: Tes Kepribadian: Baca Karakter Lewat Caramu Memegang Smartphone, Kamu Si Efisien atau Pemalu?

Baca: Pemalu Namun Rajin, Begini Kehidupan Orang yang Lahir Rabu Umanis Prangbakat

Ingatlah, anak-anak yang pemalu seringkali lebih mahir dalam menjalankan hubungan satu lawan satu, daripada bersama kelompok.

"Setiap anak setidaknya bisa berteman dengan satu orang anak untuk berbagi hal-hal yang disukainya. Misalnya, memasak, berkebun, atau aktivitas kreatif lainnya," ujar Mintz.

Menemukan sesuatu yang benar-benar menarik perhatian anakmu juga merupakan sesuatu yang penting.

Anak bisa saja lebih suka bergabung dengan aktivitas yang hening, seperti klub buku anak.

Namun, menemukan teman bagi mereka adalah hal penting.

5. Mengajari anak mengenalkan diri

Healy juga menyarankan agar orangtua sesekali bermain 'roleplay' bersama anak-anak untuk membuat mereka nyaman, ketika mereka bersama anak-anak lainnya.

Selain mencari teman dengan berbagi kesenangan bersama, penting agar anak dilatih mengenalkan dirinya pada orang lain, dan bermain 'roleplay' bagaimana melakukan hal itu.

Seringkali anak-anak bisa menemukan orang-orang yang ingin dikenalnya, namun merasa tidak mempunyai bahasa yang tepat untuk memperkenalkan diri.

6. Membawa camilan

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved