UPDATE Korban Hipnotis! Nyoman Suarmi, Uang Pecahan Dolar untuk Korban Gempa Digondol Pelaku

Dia mengakui intinya semua kejadian tersebut terjadi hanya dalam waktu sekejap saja.

"Lalu saya diajak ke Bank Mandiri katanya mau menukar uang. Dan setelah dari bank tersebut saya sempat balik lagi ke Gedung Maria untuk mencari suami saya meminta kunci rumah karena saya dijanjikan mendapat hadiah dari Bank Mandiri. Tapi suami saya langsung memberikan," imbuhnya.

Setelah berhasil menggondol uangnya, di dalam perjalanan menuju rumahnya para pelaku juga sempat menanyakan uang deposito korban, dan ternyata tanpa sadar ia juga mengiyakan bahwa memiliki uang deposito di LPD setempat.

"Sampai di rumah saya langsung mengambil buku deposito itu serta perhiasannya kemudian menuju LPD. Saat itu seorang pelaku perempuan mengikuti saya sampai depan pintu, dan pelaku lainnya berada di dalam mobil," jelasnya.

Berhasil menggondol uang depositonya, korban kembali ikut di dalam mobil denhan tujuan balik ke gedung Maria.

Namun dalam perjalanan, pelaku meminta untuk singgah di sebuah toko modern dengan tujuan membeli buah.

Akhirnya salah satu pelaku bersama korban turun dan masuk ke toko modern tersebut.

Di dalam toko, korban diminta untuk memilih buah oleh pelaku namun dalam sekejap pelaku sudah hilang.

"Setelah saya sadar saya mencari pelaku dan sempat teriak dan menangis di depan toko itu hingga orang di sekitar heboh. Tak lama kemudian ada teman saya yang merupakan pensiunan langsung menenangkan saya dan mengajak untuk melapor ke Polsek Kerambitan," tandasnya. (*)