Minat Generasi Milenial Jadi PNS Sangat Tinggi, Pemerintah Wacanakan PNS Kerja Dari Rumah
Kini, jumlah PNS dari generasi milenial mencapai 572.000 orang. Jumlah itu akan bertambah tiap tahunnya.
TRIBUN-BALI.COM - Pemerintah menargetkan perbaikan PNS di segala sisi.
Salah satu upaya yang dilakukan pemerintah ialah membuat kinerja PNS semakin efektif dan efisien serta mendapat penghasilan yang layak.
Beberapa upaya yang dimunculkan untuk membuat kinerja PNS semakin efektif dan efisien ialah memanfaatkan kemajuan teknologi informasi.
Hal ini sejalan dengan formasi PNS yang semakin didominasi oleh generasi milenial.
Kini, jumlah PNS dari generasi milenial mencapai 572.000 orang. Jumlah itu akan bertambah tiap tahunnya.
Sebab, dalam setiap rekrutmen, setidaknya diterima 200.000 PNS dari kalangan milenial.
Mereka, PNS dari kalangan milenial, mengikuti proses pendaftaran hingga seleksi secara online.
Karena itu, pemerintah mewacanakan nantinya PNS bisa bekerja dari rumah melalui teknologi informasi yang kian maju.
Hal itu disampaikan Deputi SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokasi (PAN-EB) Setiawan Wangsaatmaja, dalam sebuah diskusi di Kantor Kementerian PAN-RB, Jakarta, Kamis (8/8/2019).
"Nanti ada fleksibilitas dalam kerja. Kita sedang merencanakan itu. Kerja dari rumah bisa. Kerja dari ujung sana juga bisa. Tinggal ngatur semuanya bagaimana aturannya," ujar Iwan, sapaannya.
Ia menilai hal itu realistis dilakukan lantaran semakin banyak formasi PNS yang diisi oleh generasi milenial yang melek teknologi informasi.
Karena sejak pendaftaran sampai dengan seleksi sampai akhir, mereka harus menggunakan sistem computerize semuanya.
"Setidaknya melek lah. Kurang lebih seperti itu," papar Iwan.
"Sekarang kita sudah mempunyai 572.000. Katakanlah setiap tahun nanti 200.000 formasi, 2024 kita sudah mulai seimbang. Dan kami yakin itulah yang menjadi tulang punggung kita," lanjut dia.
Ia menambahkan, minat generasi milenial menjadi PNS sangat tinggi.