BBPOM Denpasar Sita Kopi Penambah Stamina, Izin Edar dan Nomor Registrasinya Fiktif

Kopi penambah stamina merek Kopi Cleng dan Kopi Jantan yang awal pekan ini meracuni belasan warga Sumedang ternyata beredar pula di Bali

Penulis: eurazmy | Editor: Irma Budiarti
BBPOM Denpasar/ Infografis Tribun Bali Prima
TANPA IZIN - (kiri) Produk kopi penambah stamina tanpa izin edar yang disita BBPOM Denpasar di toko jamu tradisional di Kabupaten Jembrana dan Tabanan. BBPOM Denpasar Sita Kopi Penambah Stamina, Izin Edar dan Nomor Registrasinya Fiktif 

Peredarannya tanpa melalui distributor.

''Mungkin saja tahun 2018 lalu sudah ada. Kebanyakan produk gini belinya putus langsung di toko jamu," katanya.

Hingga saat ini, baru terpantau hanya dua toko jamu tersebut yang menjual kopi penambah stamina.

BBPOM  melakukan pengawasan rutin terhadap peredaran obat penambah stamina tanpa izin edar.

Ia mengimbau masyarakat agar waspada sebelum mengonsumsi produk, terutama yang tanpa nomor registrasi.

Guna memudahkan masyarakat mengecek izin edar produk, BBPOM telah menghadirkan dua aplikasi yang bisa diunggah di playstore yakni Cek BPOM dan mobile BPOM

''Di sana masyarakat bisa langsung mengecek nomor izin edar suatu produk dan mengetahui apakah produk tersebut benar asli atau apakah palsu,'' demikian Aryapatni. 

Dikutip dari Kompas.com, BPOM Bandung memastikan, kopi bermerek Kopi Cleng dan Kopi Jantan yang menyebabkan warga Kabupaten Sumedang, Jawa Barat keracunan, Selasa (17/9/2019) lalu, merupakan produk ilegal.

Staf Bagian Seksi Inspeksi BPOM Bandung Wenni mengatakan, kopi penambah stamina ini diduga mengandung sildenafil dan tadalafil.

Wenni menjelaskan, mengonsumsi rutin kopi itu dapat menyebabkan kerusakan fungsi saraf pusat.

"Bisa berakibat kematian jika dikonsumsi secara rutin," tuturnya.

Seorang korban asal Kelurahan Regol Wetan, Kecamatan Sumedang Selatan, Redi Suryadipraja (51) mengaku awal mula merasakan efek kopi yaitu pusing dan lemas. 

"Beberapa jam setelah minum Kopi Cleng, saya pusing. lemas, jalan sempoyongan. Terus nggak sadarkan diri," katanya. 

(*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved