Seusai Kumpul di Istana, Projo Sebut Jokowi Minta Pelantikan Dipercepat

Budi menjelaskan, dalam pertemuan di Istana Negara, Jumat (27/9/2019), Presiden Jokowi mengungkapkan hal usulan pelantikan dimajukan satu hari dari ja

Editor: Rizki Laelani
KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG
Joko Widodo saat mendatangi kediaman Kiai Haji Maruf Amin di Jl. Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (27/6/2019) malam. 

Hingga berita ini diturunkan tribunnews.com masih mengonfirmasi KPU terkait usul presiden.

Jutaan Pendukung Siap Hadir

Seluruh pendukung Presiden Jokowi dan Wakil Presiden terpilih Kiai Maruf Amin dari berbagai unsur akan menggelar acara menyambut pelantikan presiden dan wakil presiden, 19 Oktober mendatang.

Ketua Umum Ormas Projo Budi Arie Setiadi mengungkapkan persiapan dilakukan setelah sejumlah pemimpin kelompok pendukung atau relawan bertemu Presiden Jokowi di Istana Merdeka , Jumat sore (27/9/2019).

"Teknisnya sedang diatur. Tapi antusiasme tinggi. Jutaan pendukung Jokowi siap hadir," kata Budi Arie Setiadi kepada pers pada Sabtu (28/9/2019).

Kemarin, para pentolan pendukung Jokowi bertemu Presiden di Istana.

Mereka yang hadir di antaranya Kris Budiharjo, Andi Gani Nena Wea, Dedi Mawardi, Budi Arie Setiadi, Mustar, dan beberapa tokoh lainnya.

Tokoh-tokoh pendukung tersebut melakukan petemuan secara tertutup dengan Jokowi untuk memberikan dukungan terhadap keputusan yang diambil Presiden.

Ditemui usai pertemuan, Andi menolak berkomentar banyak.

Andi Gani menegaskan pertemuan dengan Presiden Jokowi hanya silaturahmi.

"Intinya silaturahmi dan kami menyampaikan dukungan penuh kepada Presiden Jokowi dalam mengambil keputusan apapun untuk kebaikan negeri ini," kata Andi.

Budi Arie memastikan kembali, tidak ada acara hura-hura apalagi di sejumlah daerah sedang dilanda musibah.

Budi mencontohkan, seperti asap akibat kebakaran hutan dan lahan di beberapa provinsi di Pulau Sumatera dan Kalimantan.

Namun, ia memastikan kemenangan mandat rakyat harus disyukuri dan dijaga.

Presiden Jokowi lanjutnya, sudah mengusulkan dan meminta tanggal pelantikan dimajukan sehari menjadi Sabtu, 19 Oktober 2019.

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved