Pengakuan Octavianus Bersaudara Hingga Tega Tebas 5 Orang di Kerobokan & Polisi Kejar 1 Buron Ini
Nama baru muncul dalam kasus penebasan di Jalan Muding Indah, Kelurahan Kerobokan Kaja, Kuta Utara, Badung, Bali.
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Ady Sucipto
TRIBUN-BALI.COM, BADUNG – Nama baru muncul dalam kasus penebasan di Jalan Muding Indah, Kelurahan Kerobokan Kaja, Kuta Utara, Badung, Bali.
Hal itu diungkapkan Wakapolres Badung Kompol Sindar Sinaga, SP saat merilis kasus tersebut, Senin (4/11).
Sinaga menjelaskan, kedua pelaku yaitu Semi Adibuwo Octavianus (25) melaporkan dua temannya, Duro dan Sugianto ke Polsek Kuta Utara.
Sugianto sudah diamankan, sedangkan Duro masih buron.
Polisi terus mencari keberadaannya.
“Pelaku melaporkan dua temannya ke Polsek Kuta Utara karena awalnya mereka yang diserang,” ujarnya.
Mengutip keterangan pelaku, Kompol Sindar Sinaga mengatakan, awalnya Salim (20), Abdi Ariji (42) dan Duro minum-minuman keras.
Kala itu Semi Adibuwo Octavianus menawarkan kopi, namun Duro tidak terima.
Bahkan Duro memukul dan menantang Semi dengan pedang.
Semi lari ke kamarnya karena dikejar Duro dan Sugianto alias Toing .
“Mereka memaksa masuk ke kamar Semi dengan mengunakan pedang, namun dibalas Semi dengan besi dan ditusukkan melalui lubang kunci, sembari menghubungi adiknya,” kata Sinaga.
Beberapa menit kemudian adik Semi bernama Senik Simri Octavianus (23) datang sambil membawa parang.
Senik menyerang semua orang yang ada di sana.
Kepala gudang Abdi Ariji berusaha melerai namun dia juga diserang Senik.
Semi, lanjut Sinaga, yang sebelumnya merasa dikeroyok ikut menyerang.