Gubernur BI Dukung Penuh Pengembangan Desa Wisata Tampaksiring Gianyar
Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, tersenyum lebar saat menghadiri program sosial Bank Indonesia Pengembangan Desa Wisata Tampaksiring
Penulis: AA Seri Kusniarti | Editor: Irma Budiarti
Gubernur BI Dukung Penuh Pengembangan Desa Wisata Tampaksiring Gianyar
Laporan Wartawan Tribun Bali, A A Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, tersenyum lebar saat menghadiri program sosial Bank Indonesia Pengembangan Desa Wisata Tampaksiring, di Pura Dalem Agung, Desa Tampaksiring, Gianyar, Bali.
Ia mengatakan, memang tujuan Bank Indonesia selain sebagai bank sentral yang menjaga kestabilan rupiah.
Juga untuk membantu pengembangan wisata, sehingga membantu mendongkrak peningkatan devisa.
Ia hadir bersama jajaran Bank Indonesia, perbankan di Bali, dan penggiat pariwisata.
• 2020, Distan Denpasar Sediakan Benih Padi untuk 800 Hektar Sawah, 300 Hektar untuk Varietas Baru
• Komunitas Kanaditya Ajak Ratusan Siswa SD dan Masyarakat Karangasem Ikuti Kegiatan Literasi
“Saya sangat mendukung program pengembangan desa wisata ini,” tegasnya kepada media, Minggu (17/11/2019).
Sebab dengan meningkatnya devisa dari kedatangan turis, program ini juga membantu perekonomian setempat.
Seusai memberikan sambutan, ia berjalan bersama jajarannya menuju UMKM binaan BI yang ada di sana.
Ia mencicipi kopi khas Kintamani, dan mengajak kalangan perbankan membeli kain tenun khas Bali.
• Sertijab PJU dan Kapolres Jajarannya, Kapolda Imbau Pejabat Baru untuk Segera Adaptasi
• 400an Hektar Sawah di Denpasar Timur Tak Dapat Air Selama 2 Kali Masa Tanam
Ia pun mengapresiasi kinerja pengembangan UMKM Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali.
Khususnya dalam pengendalian inflasi, pengembangan desa wisata, klaster pertanian, dan sebagainya.
Wakil Bupati Gianyar, Anak Agung Mayun, mengapresiasi hal ini.
“Tentu Tampaksiring memiliki berbagai potensi pariwisata yang menarik,” katanya.
Sehingga keberadaan desa wisata ini, akan sangat membantu pengembangan potensi pariwisata ini.
(*)