Oknum Wartawan Ngaku Pengaman Kafe, Cekcok dengan Wartawan TV yang Meliput Sweeping Kafe Remang

Saat sweeping kafe remang di Jembrana, ada seorang pengaman kafe perempuan yang mengaku sebagai wartawan

Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Irma Budiarti
Tribun Bali/I Made Ardhiangga
Sweeping Satresnarkoba Polres Jembrana di Kafe Manta, Jembrana, Bali, Sabtu (30/11/2019). Oknum Wartawan Ngaku Pengaman Kafe, Cekcok dengan Wartawan TV yang Meliput Sweeping Kafe Remang 

Namun ia menolak dikatakan kenal, sehingga terjadi percekcokan.

Ia menilai, klaim tersebut (sebagai wartawan, red) tidak bisa memengaruhi tugas jurnalis.

Apalagi, oknum wartawati tersebut mengaku sebagai pengaman kafe.

"Jelas itu menyalahi kode etik jurnalistik. Bagaimana bisa seorang jurnalis menjadi pengaman. Dan saya tidak kenal dengan wartawati tersebut," ucapnya, Minggu (1/12/2019) dini hari.

Diberitakan sebelumnya, Satresnarkoba Polres Jembrana melakukan sweeping di sejumlah kafe remang di Gilimanuk, Jembrana, Bali, Sabtu (30/11/2019) malam.

Sekitar pukul 23.30 Wita, petugas kepolisian dengan belasan personel menyasar Kafe Manta di kawasan Pelabuhan Gilimanuk.

Dentuman musik dangdut seketika berhenti saat petugas datang.

Kasatresnarkoba Polres Jembrana, AKP I Komang Muliyadi yang memimpin sweeping, kemudian menginstruksikan pemandu lagu dan pelanggan untuk berjajar secara terpisah.

Citra Kirana & Rezky Aditya Resmi Menikah, 5 Fakta Pernikahannya: Minta Saweran hingga Undang Mantan

Jadwal Liga 1 2019 : Bali United Harus Mengunci Gelar Juara Hari Ini, Waspadai Semen Padang

Pelanggan di sisi depan dan pemandu lagu di belakang.

Mereka diperiksa satu per satu dari badan hingga barang bawaan.

Polisi kemudian memberikan alat tes rapid atau pengambilan sampel air liur kepada orang-orang yang diperiksa.

Alat itu kemudian ditempelkan di lidah.

Dalam beberapa waktu, maka akan diketahui hasil dari seseorang yang dites, apakah positif narkoba atau tidak.

Dari Kafe Manta, polisi kemudian menyisir kafe kedua tepat di Jalan Raya Gilimanuk, yaitu Kafe Mandarin.

Kasatresnarkoba AKP I Komang Muliyadi mengatakan, tes rapid ini untuk mencegah peredaran narkoba di wilayah Jembrana, khususnya kawasan pelabuhan sebagai pintu masuk ke Bali.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved