Sistem Tertutup Otomatis Saat Waktu Habis, Berikut Fakta Lain tentang UNBK yang Penting Diketahui
UNBK disebut juga Computer Based Test (CBT) adalah sistem pelaksanaan ujian nasional dengan menggunakan komputer sebagai media ujiannya.
Penyelenggaraan UNBK saat ini menggunakan sistem semi-online yaitu soal dikirim dari server pusat secara online melalui jaringan (sinkronisasi) ke server lokal (sekolah).
Kemudian ujian siswa dilayani oleh server lokal (sekolah) secara offline.
Selanjutnya hasil ujian dikirim kembali dari server lokal (sekolah) ke server pusat secara online (upload).
3. Ujian bersama sekolah lain
Tak semua sekolah di Indonesia memiliki sarana komputer yang memadai.
Kemendikbud memperbolehkan sekolah dengan sarana komputer masih terbatas melaksanakan UNBK di sekolah lain yang memiliki sarana komputer memadai.
• Pemkab Badung Anggarkan Rp 2 Miliar Hanya untuk Pondasi Taman Ini
• Kebijakan Pemutihan Berakhir, Pemprov Bali Kantongi Pajak Sebesar Rp 685,5 Miliar
4. Aturan UNBK
Anak yang terlambat datang hanya diperkenankan mengikuti ujian setelah mendapatkan izin Ketua Panitia UN Tingkat Sekolah/Madrasah, tanpa diberikan perpanjangan waktu.
Anak juga dilarang membawa dan/atau menggunakan perangkat komunikasi elektronik dan optik, kamera, kalkulator, dan sejenisnya ke dalam ruang ujian.
Sebelum UNBK dimulai, anak-anak nantinya diminta mengumpulkan tas, buku, dan catatan dalam bentuk apapun di bagian depan di dalam ruang kelas.
5. Mengerjakan soal Ujian Nasional di Komputer
Dalam sistem UNBK, anak-anak nantinya akan mengerjakan soal-soal Ujian Nasional di komputer.
Dalam UNBK, ada beberapa sesi ujian yang masing-masing berdurasi dua jam.
Jika waktu sudah habis, sistem UNBK akan tertutup secara otomatis.
Tak ada tambahan waktu untuk mengerjakan soal UNBK.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Apa Itu UNBK? Berikut Penjelasan dan Fakta-fakta Penting Lainnya