Bule Belanda Bunuh Kekasih yang Juga Mantan Istrinya di Banyuwangi, Ini Dugaan Motifnya
Bule Belanda diduga membunuh kekasihnya yang juga mantan istrinya di Banyuwangi
TRIBUN-BALI.COM - Bule Belanda diduga membunuh kekasihnya yang juga mantan istrinya.
Dari informasi yang dikutip dari KompasTV, polisi memeriksa tersangka, yakni HT alias Abdullah, WNA asal Belanda.
Ia diduga membunuh kekasihnya Nur Hofiani di kediamannya.
Seorang perempuan ditemukan meninggal dunia di dalam kamar di sebuah rumah milik warga negara asing di Banyuwangi, Jawa Timur.
Polisi menduga korban dibunuh oleh sang pemilik rumah.
• Fakta Kasus Penusukkan di Kreneng Denpasar, Suami Telah Rencanakan Pembunuhan Istrinya Sedari Rumah
• Pembunuhan Suami dan Anak Tiri yang Didalangi Istri Muda, Berawal dari Sengketa Penjualan Rumah
Seorang perempuan berusia 42 tahun, warga Banyuwangi, Jawa Timur, ditemukan tewas di sebuah rumah milik HT, seorang warga negara Belanda, di Gombengsari, Kalipuro, Banyuwangi.
Kurang dari 24 jam, HT yang diduga sebagai pelaku pembunuhan berhasil ditangkap polisi saat sedang berobat di RSUD Blambangan, Banyuwangi.
Ketua RT setempat mengatakan bahwa warga sekitar mengenal terduga pelaku pembunuhan, namun tidak mengenal korbannya.
Dalam kasus ini polisi menyita barang bukti berupa kain seprai, serta botol minuman beralkohol yang ditemukan di lokasi kejadian.
AKBP Arman Asmara, Kapolresta Banyuwangi mengatakan bahwa WN Belanda ini sudah ditetapkan sebagai tersangka.
"Awalnya kedua pasangan ini sempat menikah, dugaan pada 2006 terjadi perceraian. Kemudian ada kedekatan lagi dan timbul hal-hal yang membuat korban dan pelaku tidak ada kecocokan. Korban sering utang pada pelaku, dan pelaku sering dijanjikan sehingga menyebabkan pelaku melakukan pembunuhan," jelasnya.
Dugaan sementara pembunuhan tersebut adalah karena penagihan utang yang tidak dibayar.
"Kami sudah menyita barang bukti dan berproses mengungkap motif-motif lain dengan dugaan, apakah ada tersangka yang lain," jelas Arman Asmara. (*)