Ketika Anies Baswedan Dibandingkan Ganjar Pranowo, Begini Jawaban Tegas Ganjar Pranowo
Ketika Anies Baswedan Dibandingkan Ganjar Pranowo, Begini Jawaban Tegas Ganjar Pranowo
TRIBUN-BALI.COM- Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di bandingkan dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat banjir
Kemudian, hal itu juga dijawab langsung oleh Ganjar Pranowo di akun Twitter-nya @ganjarpranowo, Kamis (2/12/2020).
Hal itu berawal dari Tweet Wali Kota Semaran Hendrar Prihadi yang memposting video dirinya sedang memantau hujan.
• Cewek ABG Tewas Mengenaskan, Kepala Membentur Tiang Telepon, Polisi: Dia Ngebut dan Tak Pakai Helm
Tampak di video yang diunggah Hendrar Prihadi di akun Twitternya @hendrarprihadi, ia terlihat memantau wilayahnya menggunakan sepeda motor.
Ia tampak mengenakan celana jeans panjang, jaket, sandal dan helm.
Kemudian Hendrar Prihadi tampak singgah dan berbincang bersama warga.
• Pesta Pergantian Tahun 2020 Berubah Mengerikan, Ditusuk dan Dikeroyok Para Sahabat hingga Tewas
"Sugeng Dalu -- Udan tangise ati, saiki wes rodok terang..," tulisnya.
Kemudian pada postingan itu, ada netizen yang menanyakan jika Semarang banjir.
Ia mempertanyakan, jika Semarang banjir maka siapa yang akan disalahkan oleh warga.
• Pertama di Bali, Kasus Penganiayaan Anjing Masuk Persidangan, Si Putih Tewas Akibat Pendarahan
Apakah wali kotanya yakni Hendrar Prihadi atau gubernurnya yakni Ganjar Pranowo.
Hal itu ia tanyakan karena berkaca dari kasus banjir di Jakarta.
Menurut dia, kenapa di Jakarta yang selalu disalahkan adalah gubernurnya.
Karena heran dengan hal itu, akun @lonely40200 itu pun langsung menanyakannya kepada wali kota Semarang dan Gubernur Jawa Tengah.
"Kalo Semarang banjir...
yg disalahin kira2 walkot apa gubernurnya ya...
kok di Jakarta selalu yg disalahin gubernurnya.....," tulis pemilik akun.
Rupanya komentar itu pun langsung dijawab oleh Ganjar Pranowo.
Tanpa ikut mengomentari soal Anies Baswedan, Ganjar Pranowo mengaku dirinya bersalah jika itu terjadi di Jawa Tengah.
Dari Tweet-nya, Ganjar Pranowo seolah menegaskan kalau apapun yang terjadi di wilayah Jawa Tengah, dirinya ikut bersalah.
"Saya ikut bersalah," tegas Ganjar Pranowo.
Jawaban Ganjar Pranowo itu pun mendapat pujian dari beberapa netizen.
Sebab, Ganjar Pranowo dianggap mencerminkan seorang pemimpin sejati.
Yakni berani mengakui dirinya salah jika ada hal buruk terjadi di wilayahnya.
Ini di antaranya:
@masngadi1: Jawaban yg tepat sebagai seorang pemimpin, yang bertanggung jawab atas rakyatnya, semoga bukan dan jangan pernah mengkambing hitamkan bawahan.....
Sehat selalu gubernur @ganjarpranowo
@tjhinfar21: Mantap pak @ganjarpranowo
mengakui salah bukan berati bodoh tapi bisa menerima kritikan dan berusaha memperbaikinya
@Bima040916: Kesempurnaan milik sang Kholik pa lagi seorang pemimpin butuh kelengkapan daya juang tinggi guna mendekati kesempurnaaan
Salah satunya pengakuan kesalahan menjadikanwas diri tuk lebih baik
@EevoelBahri: @ganjarpranowo
Salut buat Ndoro, bukan malah menyalahkan yg lain... Sungkem...
Setelah itu, Ganjar Pranowo pun memposting chat Grup WhatsApp dirinya bersama para kepala daerah.
Tampak di grup chat itu, ia berkoordinasi dengan semua wali kota dan bupati untuk menangani banjir di wilayahnya.
Kemudian terlihat pula para bupati dan wali kota melaporkan kondisi di wilayah masing-masing melalui akun Twitter.
Ganjar Pranowo juga tampak memantau beberapa titik yang berpotensi banjir termasuk mengecek pompa air untuk siaga banjir.
Ia juga mengajak publik untuk berhenti menulis Tweet nyinyir dan memperbanyak tolong menolong.
"Hentikan cuitan nyinyir, bencana butuh empati.
Saling tolong menolong. Setuju?," tulisnya.
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Dibandingkan dengan Anies Baswedan, Ganjar Pranowo Tegaskan Dirinya Ikut Bersalah Jika Jateng Banjir