Kapal Perang TNI AL KRI Tjiptadi 381 Usir Kapal Coast Guard China di Laut Natuna, Begini Hebatnya
Di dalam video tersebut, tampak kapal asing itu diusir keluar dari wilayah ZEEI di Laut Natuna Utara.
TRIBUN-BALI.COM - Simak kehebatan kapal perang TNI AL KRI Tjiptadi 381 yang berani mengusir kapal Coast Guard China di Laut Natuna
Seperti dilansir dari Kompas TV, Kamis (2/1/2020), beredar video yang menunjukkan momen KRI Tjiptad 381 mengusir Kapal Coast Guard China
Di dalam video tersebut, tampak kapal asing itu diusir keluar dari wilayah ZEEI di Laut Natuna Utara.
Kapal penjaga pantai itu diusir saat sedang mengawal kapal ikan yang beroperasi di Laut Natuna.
Kepala Dinas Penerangan (Kadispen) Koarmada I, Letkol Laut Fajar Tri Rohadi mengatakan, peristiwa itu terjadi, Senin (30/12/2019).
"Sementara pergerakan KRI Tjiptadi-381 terus dihalau oleh Kapal Cost Guard China yang mengikuti dari lambung kiri," kata suara yang terdengar dari tayangan Kompas TV.
"KRI Tjiptadi-381 mempertahankan halu dan kecepatan, sementara Kapal China Coast Guard bergerak mendekat mencoba menghalangi halu dari KRI Tjiptadi-381," jelasnya.
Berikut videonya:
Kapal perang KRI Tjiptadi 381 memang bukanlah kapal biasa
Kapal perang Indonesia ini memiliki sejumlah persenjataan mutakhir untuk menghadapi pertempuran laut
Melansir dari Wikipedia, KRI Tjiptadi merupakan kapal perang Indonesia dari jenis korvet.
Kapal ini termasuk kapal korvet kelas Parchim dengan kode Pakta Warsawa Type 133.1.
Kapal ini didesain untuk perang anti kapal selam di perairan dangkal / pantai.
Enam belas kapal dibuat untuk Volksmarine (1997-1981) dan 12 kapal yang dimodifikasi dibuat untuk AL Soviet pada 1985-1990 oleh VEB Peenewerft, Wolgast.
Setelah Penyatuan kembali Jerman, bekas negara Jerman timur menjual kapal-kapal ini ke TNI Angkatan Laut pada 1993.