Perampokan di Bali
Ini Rampok Sopir Taksi Online di Bali, Kapolsek: Tersangka Baru Lima Hari, Rencana Cari Kerja
Dua tersangka perampok gagal melancarkan aksinya lantaran korban berinisiatif banting setir, sehingga mobil melintang di tengah jalan.
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Rizki Laelani
Ini Wajah Perampok Sopir Taksi Online di Bali, Kapolsek: Tersangka Baru Lima Hari, Rencana Cari Kerja
TRIBUN-BALI.COM, TABANAN - Aksi perampokan taksi online di Bali digagalkan korban bernama Kristianus Jehore (34).
Dua tersangka perampok gagal melancarkan aksinya lantaran korban berinisiatif banting setir, sehingga mobil melintang di tengah jalan.
Aksi korban ini membuat pengendara lain curiga dan membutnya.
Sementara kedua tersangka mencoba kabur, namun berhasil ditangkap rombongan Dalmas Polres Badung yang datang dari arah Singaraja.

Kedua tersangka ini bernama Gilang (17) asal Bandung dan Liem George Geraldo (20) asal Surabaya.
Kejadian upaya perampokan terjadi pukul 11.00 WITA pada Jumat (10/1/2020).
Lokasi kejadian adalah di Jalan Raya Denpasar-Singaraja, Banjar Taman Tanda, Desa Batunya, Kecamatan Baturiti, Tabanan, Bali.
Akibatnya, ia sempat menderita luka gores pada bahu kiri, perut kiri dan jari tangan kanan.
Beruntungnya dua orang pelaku perampokan tersebut sudah diamankan polisi.
Bahkan, salah satu pelaku sempat kabur ke semak-semak dan kemudian berhasil diamankan 30 menit kemudian.
Kapolsek Baturiti, Kompol I Nengah Sudiarta mengatakan, kedua tersangka memesan taksi online dari Mengwi, Badung ke Bedugul.
Selama perjalanan mereka mengobrol seperti biasa. Pelaku Gilang duduk di bagian belakang korban, sementara pelaku Liem duduk di depan sebelah korban.
Namun, ketika tiba di TKP (Desa Batunya), pelaku Gilang tiba-tiba saja menusuk korban bagian tubuh korban dengan sebilah gunting.
Sementara pelaku Liem George yang duduk di sebelah kiri korban langsung melakukan penganiayaan.