Diduga Percikan Api Mengenai Bensin, Rumah Wayan Gandi Hangus Terbakar

Diduga Adanya Percikan Api Kenai Bensin, Rumah, Mobil Serta Babi Milik Wayan Gandi Hangus Terbakar

istimewa
Foto : Beberapa warga dan aparat kepolisian dari Polsek Abiansemal melihat bangunan dan mobil milik I Wayan Gandi yang hangus terbakar, Sabtu (18/1/2020) 

Lebih lanjut ia menjelaskan, saat dilakukan pendataan yang terbakar adalah bangunan yang berukuran 4 x 12 atau tempat memasak.

Selain itu satu garase dengan ukuran 4 x 6 dengan isinya yakni 2 mobil jenis carry dan Jijang, satu unit sepeda motor, dua ekor babi, gas 3 kg sebanyak 10 buah dan bensin 3 jerigen.

“Untung warung yang disambar api berhasil diselamatkan, tapi yang terbakar ada lagi seperti mesin pemotong kayu dan dua alat pemotongan keramik,” jelasnya.

Hanya saja pihaknya mengaku bersyukur dengan kebakaran yang sangat besar tersebut tidak ada korban jiwa.

Hanya saja itu menurutnya adalah sebuah kelalaian pemilik sendiri.

“Untung cepat juga pemadam kebakaran datang, kalau tidak mungkin warungnya juga terbakar,” katanya.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Badung I Wayan Wirya mengatakan kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 08.00 Wita. 

Saat mendapat informasi kebakaran pihaknya mengaku langsung menurunkan 3 unit mobil pemadam kebakar.

“Beruntung tidak ada korban jiwa. Hanya saja akibat kebakaran tersebut terjadi kerugian material yang lumayan besar,” jelasnya,

Pihaknya memperkirakan kebakaran itu mengalami kerugian berkisar Rp 400 juta.

Tak hanya bangunan, namun dua mobil dan satu sepeda motor juga terbakar.

“Luas yang terbakar kurang lebih 2 are. Hanya saja penyebabnya masih diselidiki, tapi katanya sih karena adanya percikan api,” ungkapnya.

Dalam penanganannya pun pihaknya mengaku juga dibantu warga setempat, BPBD Badung dan aparat kepolisisan.

Namun meski demikian, pihaknya menghimbau kepada masyarakat agar selalu berhati-hati, saat melakukan aktifitas yang berhubungan dengan api dan kabel listrik yang rawan terjadi korsleting.

“Termasuk membakar sampah juga kami himbau. Jadi untuk masyarakat selalu waspada akan musibah yang terjadi, sehingga tidak merugikan diri sendiri,” ucapnya.(*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved