Waspada Virus Corona di Bali
8 Fakta Pasien Diduga Terjangkit Virus Corona di Sejumlah Daerah di Indonesia Termasuk Bali
Dugaan pasien terjangkit virus corona yang awalnya dari China juga terjadi di beberapa wilayah di Indonesia. Satu di antaranya Bali.
Ia meminta masyarakat tak panik dan tak terpengaruh dengan informasi yang tidak jelas sumbernya. "Kami rumah sakit siap untuk memberikan edukasi," kata Pesta.
6. Jambi
Seorang pasien asal Jambi dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raden Mattaher Jambi. Pasien itu baru saja pulang setelah berkunjung ke Wuhan, China.
Dokter Spesialis Paru RSUD Raden Mattaher Meidianto mengatakan diagnosis sementara, pasien hanya terkena ISPA biasa.
"Jadi sementara hanya ISPA biasa saja," katanya, seperti dilansir dari Antara, Senin (27/1/2020).
Meski demikian, pihak RSUD Jambi melakukan pemeriksaan lanjutan.
Mereka mengirim sampel dahak pasien ke Kemenkes untuk memastikan apakah pasien terjangkit corona atau tidak.
Hasilnya diketahui dalam waktu dua minggu.
Ia menjelaskan, kondisi pasien saat ini membaik.
7. Bandung
Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandng merawat dua pasien diduga terpapar virus corona.
Pihak rumah sakit sementara mendiagnosis keduanya mengalami infeksi saluran pernapasan.
Pasien pertama yakni pekerja asing asal China berinisial HG.
Ia bekerja di perusahaan Indonesia.
HG diketahui pulang dari bepergian ke Xinhua, China pada 12 Januari 2020 lalu.
Pasien lainnya merupakan warga Bandung yang sempat berkunjung ke Singapura.
Pihak RSHS Bandung merawat keduanya di ruangan isolasi. Sampel kedua pasien dikirim ke Badang Litbangkes Kemenkes.
"Hari ini sampel dikirim ke Litbangkes untuk melihat apakah pasien tersebut positif atau tidak. Jadi sampai sekarang pasien tersebut baru observasi infeksi saluran pernapasan atas yang akut," kata Direktur Utama RSHS Bandung Dr R Nina Susana Dewi, Senin (27/1/2020).
8. Bali
Tiga Warga Negara Asing (WNA) asal China, yang diduga suspect virus corona dan diobservasi di RSUP Sanglah Bali, dipulangkan.
Hal ini menyusul hasil uji sampel (swap kerongkongan dan rongga hidung) terhadap dua pasien kakak adik usia 3,5 dan 6 tahun asal China telah diumumkan, Sabtu (25/1/2020).
Hasilnya, dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, Dr Suarjaya, negatif alias tidak terjangkit virus corona sebagaimana dikhawatirkan.
''Hasil lab semuanya negatif. Kedua pasien diperbolehkan pulang hari ini,'' ungkap dia dikonfirmasi Tribun Bali, Sabtu (25/1/2020).
Sebelumnya pada Jumat (24/1/2020) kemarin, satu pria dewasa Mexico yang tinggal lama di China, terlebih dulu dibolehkan pulang karena hasilnya negatif.
Sebelum hasil uji lab ini keluar, kondisi ketiga pasien pun berangsur membaik setelah menjalani perawatan di RSUP Sanglah.
Kendati begitu, ia tetap mengimbau kepada seluruh masyarakat apabila mendapati keluarga dan warga lain dengan gejala seperti demam, panas dan batuk, dimohon segera mengakses pelayanan kesehatan terdekat.
Diberitakan sebelumnya, ketiga pasien ini dicurigai suspect virus corona bermula dari keluhan mereka berupa badan panas, demam dan batuk.
(*)
Sumber: Kompas.com (Penulis: Fadlan Mukhtar Zain, Fitri Rachmawati, Labib Zamani, Ghinan Salman, Agie Permadi, Irwan Nugraha | Editor: Abba Gabrilin, Khairina, Farid Assifa, Teuku Muhammad Valdy Arief, Aprilia Ika) Antara
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "7 Fakta Baru Pasien Terduga Terjangkit Virus Corona di Sejumlah Daerah di Indonesia", https://bandung.kompas.com/read/2020/01/29/06000041/7-fakta-baru-pasien-terduga-terjangkit-virus-corona-di-sejumlah-daerah-di?page=all#page2.
Editor : Pythag Kurniati