Awal Tahun 2020 RSD Mangusada Terima Puluhan Pasien DBD, 14 Pasien Masih Dalam Perawatan

Januari 2020 kemarin, rumah sakit plat merah itu mencatat ada sebanyak 60 pasien DBD dirawat di RSD Mangusada, dan hingga hari ini masih ada belasan

Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Irma Budiarti
SHUTTERSTOCK
ILUSTRASI: Nyamuk Aedes Aegypti Penyebab DBD. Awal Tahun 2020 RSD Mangusada Terima Puluhan Pasien DBD, 14 Pasien Masih Dalam Perawatan 

Pada penyemprotan atau fogging tersebut, Mantan Dirut RSD Mangusada itu mengaku melakukan dengan dua siklus.

Sehingga nantinya akan memaksimalkan proses penyemprotan dan membasmi perkembang biakan nyamuk.

“Nanti penyemprotan dilakukan sampai Mei 2020 dengan menyasar wilayah Kecamatan Abiansemal,” paparnya.

Disinggung keberadaan sarana dan prasarana dalam kegiatan fogging yang dilakukan, Gunarta memastikan sudah siap.

“Mesin ULV ada tiga unit beserta mobilnya. Kami juga punya mesin fogging 16  buah dengan lima regu fogging, dimana satu regu ada 8 orang. Di masing-masing kecamatan juga sudah ada mesinnya, begitu juga di desa yang dilakukan secara swadaya,” ungkapnya.

Sekalipun program fogging digencarkan, namun masyarakat tetap diimbau untuk menjaga kebersihan lingkungan di daerah masing-masing.

Sebab, menurutnya, tidak cukup mencegah wabah DBD hanya dengan fogging saja.

(*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved