Berita Banyuwangi

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Rokhmin Dahuri Apresiasi Perkembangan Banyuwangi

Menteri Kelautan dan Perikanan Kabinet Gotong Royong (2001-2004), Prof. Dr. Ir. Rokhmin Dahuri, berkunjung ke Banyuwangi.

Surya/Haorrahman
Menteri Kelautan dan Perikanan Kabinet Gotong Royong (2001-2004), Prof. Dr. Ir. Rokhmin Dahuri, berkunjung ke Banyuwangi.Disambut hangat Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas di Pendopo kabupaten, Selasa (4/2/2020), 

TRIBUN-BALI.COM, BANYUWANGI - Menteri Kelautan dan Perikanan Kabinet Gotong Royong (2001-2004), Prof. Dr. Ir. Rokhmin Dahuri, berkunjung ke Banyuwangi.

Rokhmin datang bersama 25 rekannya alumni Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan IPB.

Ia mengapresiasi perkembangan Banyuwangi selama delapan tahun terakhir. 

Disambut hangat Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas di Pendopo kabupaten, Selasa (4/2/2020), Rokhmin mengapresiasi berbagai inovasi yang dilakukan Banyuwangi dalam mengembangkan daerahnya.

Pandai Bicara dan Dipercaya Orang, Apa yang Berkesan Bagi yang Lahir Rabu Umanis Julungwangi ?

Ramalan Zodiak Cinta 5 Februari 2020, Cancer Cinta Akan Datang, Pisces Jadilah Pendengar yang Baik

Ramalan Zodiak Keuangan 5 Februari 2020, Aries Investasikan Uang Anda, Aquarius Jangan Boros

"Kami sangat bangga pada Banyuwangi dan kreativitasnya. Juga keberanian inovasinya. Kalau hanya inovasi tapi tidak ada keberanian melakukannya, hasilnya tidak akan seperti sekarang. Daerah ini mampu menjadi referensi pengembangan daerah lain di Indonesia," ujarnya.

Menurut dia, pesatnya kemajuan daerah berjuluk The Sunrise of Java ini tak lepas dari polesan tangan dingin bupati yang menjabat dua periode tersebut.

Menurutnya, ada tiga hal yang menjadi kekuatan kepemimpinan Bupati Anas.

Pertama, adanya leadership yang kuat.

“Pak Anas ini salah satu contoh pemimpin yang tidak hanya memberikan perintah, tapi juga mampu memberikan teladan kepada jajarannya,” ujarnya.

Selain itu, Rokhmin menilai Bupati Anas mampu memobilisasi jajarannya serta memotivasi mereka untuk terus melakukan inovasi.

Inilah yang membuat Banyuwangi solid dan mandiri.

“Yang terakhir, Bupati Anas dikenal jago dalam public speaking. Dengan kemampuan ini, mampu meyakinkan dan mendatangkan investor untuk berinvestasi ke Banyuwangi. Ini semua menunjang keberhasilan dalam memimpin Banyuwangi,” ujarnya.

Saat di pendopo, guru besar IPB tersebut terpatri pada keasrian bangunan pendopo kabupaten yang dibangun dengan konsep green building.

Di sana, mereka berkeliling menikmati suasana pendopo yang sejuk, serta meninjau guest house bawah tanah.

Guest house itu tersembunyi di bawah bukit hijau yang terhampar di sisi kiri kanan halaman belakang pendopo. 

Halaman
12
Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA
KOMENTAR

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved