Garang Cekik Polisi, Jejak Digital Tohap Silaban Jadi Buruan, Tulis People Power hingga Amien Rais

Penyebabnya, Tohap Silaban menantang dan mencekik polisi lalu lintas yang hendak menilangnya.

Editor: Rizki Laelani
KOLASE TRIBUN BALI
Tohap Silaban saat cekik polisi. 

"Anda, saya tangkap untuk dimintai keterangan terkait dengan tindak pidana pagi tadi melawan petugas. Anda mengerti," kata Tengku Arsya saat berbincang dengan Tohap di Polres Metro Jakarta Barat, Sabtu dini hari (8/2/2020), dikutip TribunJabar.id dari tayangan YouTube LENS HG.

“Nanti terkait hak Anda sebagai Tersangka akan kami berikan. Sekarang saya minta anda kooperatif dan berkata jujur,” tambah Arsya.

Setelah berbincang dengan Kompol Tengku Arsya, Tohap kemudian dibawa masuk ke dalam kantor.

Sementara itu, saat dikonfirmasi, Tengku Arsya membenarkan Tohap memang sudah ditangkap.

"Iya betul, sudah ditangkap," ujarnya saat dikonfirmasi, dikutip dari WartaKotaLive.com.

Dalam video penangkapan itu, Tohap hanya diam saja.

Ia hanya mengangguk saat Tengku Arsya berbicara.

Tentu saja, sikapnya tersebut berbanding terbalik dalam video yang sebelumnya viral.

Tohap sebelumnya garang, ia berani menantang bahkan mencekik petugas polisi lalu lintas.

Adapun peristiwa dalam video viral itu terjadi di dekat Gardu Tol Angke 2, Jakarta Barat.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus mengatakan, peristiwa viral tersebut terjadi pada Jumat (7/2/2020) sekitar pukul 09.30 WIB.

Petugas polisi yang dicekik adalah anggota Sat PJR Dit Lantas Polda Metro Jaya, Bripka Rudy Rustam.

Kejadian bermula saat Rudy dan rekannya Brigadir Eko Budiarto sedang patroli di ruas tol tersebut.

Mereka kemudian mendapati banyak pengendara berhenti bahu jalan, diduga untuk menghindari aturan ganji genap.

Melihat banyak pengendara berhenti, petugas lalu membunyikan sirina.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved