Virus Corona Menginfeksi Penumpang Kapal Pesiar, Ini Dilakukan Mereka yang Dikarantina

Sudah satu minggu lebih para penumpang kapal pesiar Diamond Princess berada di atas kapal sejak dikarantina pada Senin (3/2/2020) di Yokohama, Jepang.

(AFP/BEHROUZ MEHRI)
Dek atas dari kapal pesiar Diamond Princess dengan kapasitas lebih dari 3.000 orang terlihat kosong ketika bersandar untuk menjalani karantina di Pelabuhan Yokohama pada 4 Februari 2020. Sebanyak 10 orang dalam kapal itu dilaporkan resmi terinfeksi virus corona. 

TRIBUN-BALI.COM - Sudah satu minggu lebih para penumpang kapal pesiar Diamond Princess berada di atas kapal sejak dikarantina pada Senin (3/2/2020) di Yokohama, Jepang.

Kapal tersebut dikarantina setelah beberapa orang di dalamnya terinfeksi virus corona usai dilakukan pemeriksaan.

Hingga Senin kemarin, sebanyak 136 orang dinyatakan postif terkena virus corona, termasuk 66 kasus baru, dikutip dari Reuters (10/2/2020).

Pejabat Kesehatan Jepang mengonfirmasi bahwa kasus baru virus corona di atas kapal itu menginfeksi 45 warga Jepang, 11 warga Amerika, 4 warga Australia, 3 warga Filipina, dan satu orang dari Kanada dan Ukraina, dikutip dari Kompas.com.

Terbaru, RSUP Sanglah Karantina Dua Pasien Observasi Virus Corona, 1 WNI dan 1 WN China

Virus Corona Wuhan Kini Resmi Dinamai COVID-19

Untuk menghilangkan rasa jenuh, para penumpang yang dikarantani mengisi waktu dengan berbagai aktivitas.

Beberapa di antaranya menikmati hidangan mewah yang disajikan kapal.

Tonton acara Piala Oscar 2020

Selain itu, sejumlah penumpang lainnya menonton film dan siaran langsung Academy Awards.

Salah seorang penumpang bernama Aun Na Tan menonton perhelatan Piala Oscar 2020 melalui TV di kamarnya.

Ia mengaku sudah lama tidak menyaksikan acara itu secara langsung.

"Biasanya acara itu disiarkan selama jam kerja kami, tapi sekarang kami punya banyak waktu," katanya.

Sementara itu, seorang warga Hong Kong yang dikarantina bersama istri dan anaknya juga melakukan hal yang sama.

Menurutnya, ia mendukung film Parasite untuk memenangkan Piala Oscar 2020.

"Kami mendukung Parasite. Kami juga membuat origami dan pihak kapal sedang membuat video tutorial," kata warga Hong Kong itu.

Sejumlah orang diizinkan keluar ke geladak kapal setiap hari, dengan prioritas bagi mereka yang kamarnya tak memiliki jendela.

Penumpang yang beruntung mendapat giliran ke geladak kapal terlihat mondar-mandir sambil menikmati langit biru dan udara segar.

Namun, mereka harus mengenakan masker dan menjauh dari orang lain.

"Kami keluar ke geladak kapal, jadi lumayan menyenangkan," kata penumpang bernama Adam Waltz.

Banyak penumpang yang berusaha menunjukkan wajah ceria di media sosial dan mengunggah foto-foto makanan.

Seorang penumpang lain mengatakan, ia merasa khawatir kehilangan pekerjaan akibat karantina itu.

Jumlah kasus yang meningkat tajam pada hari Senin juga membuatnya cemas dan tak nyaman.

Otoritas Kesehatan Jepang menjelaskan, masa karantina akan diperpanjang hingga 19 Februari 2020, kecuali ada suatu hal yang tak terduga.

Menurut WHO, masa tersebut bisa saja diperpanjang jika diperlukan. (*)

Langganan berita pilihan tribun-bali.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/TribunBaliTerkini

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "136 Kasus Virus Corona, Begini Aktivitas Penumpang Kapal Pesiar Selama Satu Minggu Karantina", .
Penulis : Ahmad Naufal Dzulfaroh
Editor : Virdita Rizki Ratriani

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved