Rumput Liar Hidup Subur di Atas Gedung Puspem Badung, Dewan Sayangkan Gedung Megah Tak Terawat

Tidak maksimalnya perawatan itu, terlihat ketika jajaran dewan melalui Komisi II DPRD Kabupaten melakukan sidak asset gedung pada Senin (24/2/2020).

DPRD Badung
Rombongan komisi III DPRD Badung saat melihat beberapa bagian gedung Puspem Badung yang ditumbuhi rumput liar, Senin (24/2/2020) 

“Kita harapkan gedung-gedung di Puspem dilakukan perawatan dengan baik,” ujarnya.

Politisi PDI Perjuangan itu pun mengaku sangat menyayangkan kondisi gedung yang ditumbuhi rumput liar.

Pihaknya pun menginginkan ada perawatan terkait gedung yang digunakan selama ini.

Selaku wakil rakyat dan legislatif pihaknya mengaku  wajib untuk memberi tahu agar kerusakan gedung tidak semakin parah.

Pihaknya berharap gedung yang dibangun puluhan miliar ini tidak menjadi sebuah situs purbakala, tanpa ada perawatan yang baik.

 “Mari kita jaga serta rawat bersama kebersihannya jangan hanya digunakan saja,” kata Politisi asal Desa Tibubeneng itu.

Sementara Kepala Bagian Perlengkapan dan Perawatan (Perwat) Setkab Badung , Ida Ayu Yutri Indah Gustari  yang dihubungi terpisah mengaku seluruh gedung di lingkungan Puspem Bdung perawatannya di bagian Perwat.

Namun semua temuan tersebut tidak pernah dilaporkan oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang menggunakan gedung tersebut.

“Secara prosedur,  informasi kerusakan di gedung atau banyaknya semak-semak di gedung  harus dilaporkan ke kami.  Jadi kamilah nantinya yang akan menindaklanjuti,” jelasnya.

Lanjut dijelaskan, selama ini,  pihaknya mengaku belum menerima laporan terkait kerusakan gedung maupun adanya rumput liar yang tumbuh di beberapa tembok gedung.

Jika ada laporan, pihaknya mengatakan akan langsung menindaklanjutinya.

“Kami tidak bermaksud melakukan pembiaran terhadap  sejumlah masalah yang ada di gedung –gedung di Puspem Badung. Namun tindak lanjut dan penanganan kami lakukan  sesuai dengan protap  atau SOP yang  sudah ada,” akunya.

Lanjut dijelaskan, biasanya penanganan kerusakan ada laporan dari perangkat daerah yang menggunakan gedung tersebut.

Sehingga dengan laporan tersebut pihaknya melakukan langkah yang harus dilakukan.

“Tapi kami berterima kasih  kepada anggota dewan yang juga ikut peduli terhadap kondisi gedung-gedung di Puspem Badung. Dengan adanya informasi ini kami akan segera tindak lanjuti,” pungkasnya (*).

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved