Banyak Warga Resah karena Aksi Jalanan, Polisi Imbau agar Masyarakat Melapor untuk Ditangani

Pihaknya telah mengadakan focus group discussion (FGD) yang mana dalam pembahasannya mengajak masyarakat agar bisa menciptakan situasi yang aman

Penulis: Firizqi Irwan | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Tribun Bali/Ahmad Firizqi Irwan
Kasat Intel Polresta Denpasar Kompol Anak Agung Made Oka Kusuma saat ditemui Tribun Bali di Mapolresta Denpasar, Senin (24/2/2020). 

Laporan Wartawan Tribun Bali, Ahmad Firizqi Irwan

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Beberapa masalah khususnya di jalanan masih terus terjadi.

Masyarakat pun mengeluhkan masalah tersebut.

Aksi tersebut di antaranya trek-trekan, aksi geng motor dan aksi lainnya.

Bahkan dari beberapa anggota geng motor nekat melakukan aksi pengeroyokan ke korban yang juga pengendara sepeda motor.

Terkait hal tersebut, Kasat Intel Polresta Denpasar Kompol Anak Agung Made Oka Kusuma saat ditemui di Mapolresta Denpasar, Senin (24/2/2020) memberikan tanggapan.

Pihaknya telah mengadakan focus group discussion (FGD) yang mana dalam pembahasannya mengajak masyarakat agar bisa menciptakan situasi yang aman, nyaman dan kondusif.

Namun dalam diskusi ini, ternyata banyak masyarakat mengeluhkan adanya aksi yang dilakukan orang-orang tak bertanggung jawab, khususnya pada malam hari.

Dalam diskusi tersebut, masyarakat mengeluhkan adanya aksi dari para geng motor, masyarakat banyak yang mengatakan mereka merasa was-was saat berangkat dan pulang kerja di malam hari.

"Beberapa kasus yang masyarakat katakan itu merasa was-was dengan kejadian yang terjadi apalagi aksi dilakukan di malam hari saat mereka berangkat atau pulang kerja," ujarnya.

Masyarakat banyak yang mengatakan masalah gesekan di jalan sering terjadi.

Salah satunya masalah terkait trek-trekan di jalan.

Padahal dalam hal menciptakan situasi yang aman dan kondusif, Polresta Denpasar khususnya sudah berupaya terus untuk menciptakan situasi tersebut.

"Kita sudah melakukan patroli terpadu setiap malam minggu seizin dan sesuai perintah Kapolresta. Kita sudah melakukan patroli terpadu setiap malam. Kita sudah antisipasi semuanya," lanjut Kasat Intel Kompol Made Oka Kusuma.

Lebih lanjut ia katakan, mengenai aksi begal pihaknya juga sudah melakukan patroli terpadu setiap malam bahkan dari patroli tersebut berhasil mengungkap pelakunya.

Ia pun mengimbau agar masyarakat tetap berhati-hati di manapun berada terutama saat berkendara di malam hari terutama pada hari sabtu malam minggu.

Sementara itu dalam diskusi FGD, Kasat Intel Polresta Denpasar yang juga mantan Kasat Binmas mengatakan kepada masyarakat apalagi driver online agar tidak mengkonsumsi narkoba dan jangan menjadi kurir narkoba.

Adapun jika ada aksi seperti demo harus melapor terlebih dahulu kepada pihak berwajib untuk menghindari gesekan.

"Kita ajak mereka di FGD itu untuk menghimbau agar tidak mengkonsumsi atau menjadi kurir narkoba, jangan ada aksi agar tidak berdampak pada pariwisata. Saya sudah sampaikan kepada masyarakat, kalau ada laporan-laporan segera menghubungi kita (kepolisian), agar kita bisa menindak lanjuti laporannya," tambahnya. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved