Turis Jerman Ini Kerap Bikin Onar & Ngamuk di Ubud, Terpaksa Diikat Warga Karena Tingkahnya Begini

Seorang warga negera Jerman, Oke Paulsen (52), diikat oleh warga di depan supermarket SPBU Pengosekan, Ubud, Gianyar, Bali, Minggu (1/3)

Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: Ady Sucipto
Tribun Bali/I Wayan Eri Gunarta
Turis Jerman, Paulsen, saat diikat oleh warga karena ngamuk di supermarket di SPBU Pengosekan, Ubud, Gianyar, Bali, Minggu (1/3/2020). 

Warga yang melihat kejadian tersebut langsung bertindak dan meringkus Paulsen. Kaki dan tangannya pun diikat.

Dalam video yang beredar di media sosial, Paulsen sempat beberapa kali mengacungkan jari tengahnya sembari berteriak.

Sejumlah pria tampak mengerumuninya. Karena Paulsen semakin menjadi, warga langsung melumpuhkan WNA tersebut.

Kapolsek Ubud, Kompol Nyoman Nuryana mengatakan, setelah mendapatkan informasi tersebut, pihaknya langsung datang ke lokasi kejadian.

Polisi memutuskan menyerahkan WNA tersebut ke Satpol PP agar dibawa ke RSJ Bali di Bangli guna diperiksa kejiwaannya.

"Sudah dibawa ke RSJ oleh pihak Satpol PP Gianyar," ujar Nuryana. 

Bikin Rusuh Saat Kuningan

Seorang tukang ojek yang mangkal di wilayah Pengosekan, Ubud, mengatakan, betepatan dengan hari raya Kuningan, bule tersebut juga membuat onar di toko lain yang masih berada di kawasan Pengosekan.

Bahkan sejumlah tempat di kawasan ini sudah memasukkan Paulsen ke daftar hitam.

"Kemarin malam (dua hari lalu) juga sudah ngamuk. Tidak hanya saat itu, hampir sejak beberapa bulan ini sampai-sampai banyak tempat yang sudah memblacklist," ujarnya. (*) 

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved