Pasien Positif Virus Corona di Indonesia Capai 19 Orang, Jubir Sebut Tertular di 3 Negara

 

TRIBUN-BALI.COM - Pemerintah Indonesia terus berupaya optimal untuk mencegah penyebaran dan menangani sejumlah pasien yang terinfeksi virus corona ( COVID-19 ) di Tanah Air. 

Terkini, juru bicara pemerintah Achmad Yurianto telah mengumumkan terdapat penambahan jumlah pasien yang terinfeksi virus corona.

Pada laporan yang diumumkan Yurianto, ia menyebut jika ada 13 pasien baru yang positif. 

Mayoritas pasien berkaitan dengan imported case atau bukan tertular di Indonesia.

Hal ini ia sampaikan dalam keterangan resminya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (9/3/2020).

"Hari ini ada beberapa kasus positif lagi yang kami dapatkan," ujarnya yang dikutip dari YouTube metrotvnews, Senin (9/3/2020).

"Pertama kami identifikasi sebagai kasus 7. Perempuan 59 tahun," kata Yuri.

Yuri mengatakan, kondisi dari kasus 7 nampak sakit ringan, sedang, dan stabil.

"Ini adalah kasus importade case, yang bersangkutan baru kembali dari luar negeri," jelasnya.

Sementara kasus 8, kata Yuri adalah seorang laki-laki berusia 56 tahun.

"Kasus 8 tertular oleh 7, karena suami istri," ujar Yuri.

Namun kondisi kasus 8 kurang baik karena saat ini menggunakan beberapa peralatan seperti infus dan oksigen.

Menurut penjelasan Yuri, kasus 8 sebelum kontak dengan 7 sudah sakit mengidap sakit diare dengan ditambah riwayat diabetes.

"Kondisinya sedang ke arah berat,"jelas Yuri.

Kemudian kasus 9 seorang perempuan dengan usia 55 tahun.