Berharap Lancar dan Berkah, Coconightman Rilis Album "Mohon Doa Restu"

TRIBUN-BALI.COM - TAHUN 2020 menjadi berkah tersendiri bagi trio hawaiian folk, Coconightman.

Pasca melepas EP, video musik dan lirik dari dua single sebelumnya, band yang dideklarasikan tahun 2017 akhirnya merilis album perdananya berjudul "Mohon Doa Restu" 14 Februari 2020.

Berisi tujuh lagu, Coconightman mengusung konsep minimalis, simple dengan musik kental nuansa tropikal ala hawaiian.

"Ada 5 lagu baru di album ini. Judulnya 'Aku Manusia', 'Tikus Tikus', 'Those Dream', 'Melani dan Linda'. Untuk lagu 'Pak Haji Santoso' sebenarnya sudah kita record setahun yang lalu bersamaan dengan 'Canggu People', tetapi belum kita rilis," tutur Ucup, vokalis Coconightman.

• Ganda Campuran Praveen/Melati Susul The Minions Melaju ke Final All England, Ini Jadwal Lengkapnya

• Prakiraan Line Up Pertandingan Bali United vs Madura United di Stadion Dipta

• Persembahkan Segehan 5 Warna 5 Tanding Saat Kajeng Kliwon, Pemujaan Kepada Hyang Durga Dewi

Saat ini album "Mohon Doa Restu" baru dirilis dalam format digital dan telah tersebar di pelbagai gerai platform musik digital.

Namun kata Ucup, fisiknya pun dalam bentuk Compact Disk (CD) akan segera dirampungkan.

"Akan dirilis juga dalam bentuk fisik. Masih dalam produksi penggandaan CD," kata Ucup yang juga gitaris Coconightman.

Menilik judul album, ada cerita unik di balik pemilihan judul album.

"Ide album 'Mohon Doa Restu' tercetus dari teman kita bernama Mula Rambe.  Kami bertiga langsung mengiyakan untuk menjadi judul album kita."

• Komentar Rahmad Darmawan Jelang Lawan Bali United, Singgung Kekalahan BU vs Ceres Negros

• Doa & Kepedihan Intan RJ Seusai Mengantar Almarhum Suaminya ke Peristirahatan Terakhir

• Russian Centre Bali Gelar Training Bahasa Rusia di Keraton Jimbaran Ressort

"Kata 'Mohon Doa Restu' menurut orang orang terdahulu ungkapan meminta izin untuk melakukan sesuatu agar dilancarkan dan diberkahi."

"Maka dari itu kami berharap album ini dilancarkan dan diberkahi," terang Rama, pemain perkusi Coconightman.

Secara teknis pengerjaan album ini membutuhkan waktu cukup lama. Hal ini dikatakan Rama tidak terlepas dari pergantian personel dan formasi.

"Penyelesaian album ini termasuk sangat lama, kira-kira hampir dua tahun, karena banyak pergantian personel yang akhirnya kami memutuskan untuk jalan bertiga menyelesaikan album ini," katanya.

• Demi Cegah Penularan Corona, PT LIB Berencana Menunda Dua Pekan Liga 1 dan Liga 2

• Menpora dan PSSI Resmi Umumkan Tunda Kompetisi Liga 1 dan Liga 2 karena Virus Corona

Beberapa musisi pun ikut dilibatkan mengisi lagu di album 'Mohon Doa Restu'. Di antaranya Tomson (drum), Hendro (bass), Kevin (keyboard), Sandy Lazuardy (saxophone), dan Novan (harmonica).

Para musisi itu mengisi di lagu 'Canggu People' dan 'Pak Haji Santoso'.

Setelah merampungkan album, band yang kini bernaung di bawah Srawung Record ini tengah menggarap video live session.

Pula berencana mengerjakan video musik.

"Kami sedang membuat video live session yang akan segera tayang di youtube. Untuk video klip masih dalam pembuatan script, dan lagu yang kami pilih yaitu lagu 'Aku Manusia'. Target kami sebelum bulan Juni video klip sudah selesai," sambung Rian.

Pula Coconightman berencana menggelar tur album ke pulau Jawa. Namun sebelum itu mereka tur membuat showcase di beberapa tempat di Bali.

"Semoga album ini bisa jodoh dengan pedengarnya, agar memicu kami untuk membuat album-album selanjutnya," harap ketiga personel. 

Coconightman
Didirikan 2017
Personel :
- Ucup (gitar, ukulele, vokal)
- Rian (gitar, ukulele, vokal)
- Rama (perkusi)
Debut EP "Something Good" 2017
Single & video "Canggu People" 2018
Single "Pak Haji Santoso" 2018
IG : @coconightman
Youtube : @coconightman
CP : 081249939559