BREAKING NEWS: Dua WNA Pasutri di Tabanan Positif Virus Corona

BREAKING NEWS: Dua WNA Pasutri di Tabanan Positif Virus Corona

TRIBUN-BALI.COM, TABANAN - Dinas Kesehatan Tabanan akhirnya mengungkapkan hasil swab tenggorokan pasien dengan pengawasan (PDP) WNA pasutri.

Hasilnya sudah keluar dan dinyatakan positif virus corona.

Sehingga kedua WNA tersebut masih tetap dirawat di Ruang Isolasi BRSU Tabanan, Tabanan, Bali.

Pasien positif virus corona itu akan dirawat hingga dinyatakan negatif Covid-19.

"Dua pasien WNA (pasutri) yang sudah dirawat sepuluh hari sudah keluar hasil swabnya dan positif (Covid-19). Sehingga kami tetap rawat di ruang isolasi hingga kondisinya terus membaik, hingga nantinya menjadi negatif," kata Kepala Dinas Kesehatan Tabanan, dr Nyoman Suratmika, Senin (23/3/2020).

Dia melanjutkan, secara umum kondisi kedua pasien positif stabil dan tidak ada keluhan lagi.

Hanya saja dua pasien tetap tetap berada di Ruang Isolasi BRSU Tabanan.

"Kami imbau kepada seluruh masyarakat agar tetap melaksanakan kegiatan pencegahan dan upaya pencegahan dimulai dari diri sendiri ," imbaunya.

Sebelumnya, pada Jumat lalu (20/3/2020), Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra menyebutkan ada tiga pasien positif Covid-19 di Bali.

 "Sore tadi (kemarin) kami mendapatkan informasi bahwa ada tambahan sebanyak 3 orang pasien positif Covid-19 di Bali," ujar Dewa Indra.

Ketiga orang pasien tersebut terdiri dari laki-laki berusia 72 tahun dan warga Negara Asing, yang kedua berjenis kelamin laki-laki berusia 39 tahun berkewarganegaraaan Indonesia, sedangkan yang ketiga juga berjenis kelamin laki-laki berumur 30 tahun yang juga warga Negara Indonesia.

"Jadi penambahan 3 kasus baru positif Covid-19 di Bali, terdiri dari 1 WNA dan 2 WNI. Hingga saat ini terdapat 4 kasus pasien positif Covid-19 di Bali, yakni 2 orang WNA dan 2 orang WNI," tambahnya.

Sementara itu, jumlah PDP hingga Minggu (22/3/2020) kemarin, secara kumulatif jumlah PDP Covid-19 di Bali mencapai 96 orang.

Jumlah ini bertambah satu orang dibandingkan dengan sehari sebelumnya.

"Karena kemarin saya umumkan 95 orang. Di hari ini ada tambahan satu orang," kata Dewa Indra melalui keterangan pers melalui teleconference.

Secara lebih rinci dirinya menjelaskan, dari 96 orang PDP ini telah keluar hasil uji laboratorium sampel swab-nya sebanyak 73 orang.

Dari 73 orang yang sudah keluar, 70 orang telah dinyatakan negatif.

Sementara tiga orang sisanya positif terjangkit Covid-19.

"Jadi sampai hari ini (kemarin), tidak ada penambahan positif Covid-19," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bali itu.

Sementara itu, sampel yang belum keluar sampai kemarin sebanyak 23 orang.

Oleh karena itu, 23 orang ini masih dirawat di rumah sakit sambil menunggu hasil uji laboratorium.

Namun Dewa Indra tidak merinci di rumah sakit mana saja pasien PDP ini sedang dirawat.

Menurutnya, jika hasil uji laboratorium nantinya telah keluar dan dinyatakan negatif dan kondisi pasien dalam keadaan sehat, maka tentunya yang bersangkutan dipersilakan pulang.

Namun jika kondisinya belum begitu sehat tetapi sudah dinyatakan negatif, maka akan dirawat dengan cara yang berbeda dengan penanganan Covid-19 ini.

"Artinya dirawat di ruang rawat biasa," kata mantan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bali itu.

(mpa/sar/sui)