Diduga Karena Sakit Jantung, WNA Asal Brasil Ini Meninggal Dunia, Begini Tanggapan Kepolisian
Bruno Kristofaro (54) ditemukan meninggal dunia secara mendadak di depan Hotel Kuta Hill.
Penulis: Firizqi Irwan | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Laporan Wartawan Tribun Bali, Ahmad Firizqi Irwan
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Seorang pria yang berasal dari Brazil, Bruno Kristofaro (54) ditemukan meninggal dunia secara mendadak di depan Hotel Kuta Hill.
Ia meninggal di Jalan Uluwatu, Badung, Bali pada Sabtu (21/3/2020) sekitar pukul 20.30 Wita.
Dugaan sementara, WNA tersebut meninggal karena sakit jantung, hal itupun dikatakan sumber saat bersama Fabiana Zanati (49) yang tak lain istri Bruno.
"Saat itu pasutri ini hendak pulang mengendarai mobil yang tinggal di Jalan Sahadewa, Pecatu, Ungasan gak lama mobil ditabrak dari samping," ujar sumber, Senin (23/3/2020).
• Perbaikan Penangkal Petir, Seputaran Jalan Karakatau I Denpasar Barat Mati Listrik Selama Dua Jam
• Pengadilan Gianyar Disemprot Disinfektan, Masyarakat Diminta Jangan Lalai Karena Ini Masalah Serius
• 7 Fakta Andrea Dian Positif Covid-19: Diagnosis Awal Hingga Pesan Khusus Untuk Kita Semua
Lebih lanjut dikatakan, saat itu mereka hendak melaju kendaraan dengan kecepatan sedang, namun seorang menabrak mobil mereka dari samping tepat di depan Hotel Kuta Hill.
Penabrak diketahui seorang wisatawan yang mengendarai sepeda motor bernama Sanzhar Khussaniop kebangsaan Kazakhstan.
Mengetahui mobilnya ditabrak, pasangan tersebut keluar dari mobil untuk melihat kondisi mobil.
Saat mengecek ternyata mobil lecet, selanjutnya Bruno dan Sanzhar cekcok mulut, Bruno meminta Sanzhar untuk mengganti rugi.
"Saat dimintai ganti rugi, Sanzhar ini menolak. Akibatnya mereka cekcok mulut," lanjut sumber.
Beruntung keributan antar dua wisawatan asing itu dapat dihindari, setelah warga sekitar memisahkan mereka berdua.
Tak ingin memperpanjang masalah, pasangan suami istri tersebut memilih untuk melanjutkan perjalanan pulang.
Saat mereka berdua menuju mobil lewat samping kiri mobil, tiba-tiba Bruno jatuh pingsan dan tidak lama dinyatakan meninggal dunia.
Diduga kuat, pria tersebut mengalami sakit jantung, hal itu pun diperkuat setelah adanya pengakuan istrinya Fabiana yang mengatakan suaminya memang memiliki riwayat sakit jantung.
"Saat diminta keterangan istrinya ternyata benar suaminya punya riwayat sakit jantung. Selanjutnya jenazah dibawa ke RSUP Sanglah Denpasar," tambahnya.
Mengenai hal tersebut, saat ditanya ke Kasubag Humas Polresta Denpasar, Iptu Ketut Sukadi tidak berkomentar banyak.
Ia mengatakan, untuk hal tersebut bisa ditanyakan langsung ke Kapolresta Denpasar.
"Bisa konfirmasi Kapolresta biar satu pintu," ujarnya.(*)