Lama Tak Melatih Bali United, Coach Teco Berharap Pandemi Virus Korona Cepat Berakhir

Laporan Wartawan Tribun Bali, M. Firdian Sani

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Pelatih Bali United Alessandro Stefano Cugurra Rodrigues atau akrab disapa Coach Teco sudah tiga pekan lamanya tak melatih Skuad Serdadu Tridatu.

Terakhir dirinya melatih Bali United pada Sabtu (14/3/2020) di Lapangan Gelora Tri Sakti, Legian, Bali untuk persiapan menghadapi Madura United, Minggu (15/3/2020) lalu.

Setelah itu Bali United sudah tak melakukan latihan lagi dan dijadwalkan akan kembali latihan tanggal 1 April, namun PSSI lebih dulu mengeluarkan maklumat untuk menangguhkan sementara Liga 1 dan 2 karena pandemi virus korona.

Keputusan ini menyusul kebijakan pemerintah terkait status darurat bencana yang diprediksi hingga 29 Mei, namun status itu bisa diperpanjang jika pandemi covid-19 tak kunjung hilang.

• Ketersediaan Bawang Putih dari Maret hingga Mei 2020 Minus 1.807 Ton, Bali Kekurangan Stok

• Cegah Penyebaran COVID-19, AirNav Indonesia Alihkan Semua Rapat Via Daring

• Tahapan Pilkel Serentak di Klungkung Tetap Berjalan, Deklarasi Calon Perbekel Digeser ke Desa

Kondisi itulah yang menyebabkan Bali United tidak menggelar latihan seperti biasanya, Coach Teco pun berharap agar pandemi virus korona segera berakhir agar dirinya bisa kembali melatih anak didiknya.

"Saya juga sangat berharap situasi (virus korona) ini bisa cepat berakhir dan tim bisa latihan lagi," kata pelatih asal Brasil itu dikutip dari situs resmi klub.

Pandemi virus korona tidak menunjukkan statistik menurun, Coach Teco lebih memilih untuk tetap tinggal di Bali bersama keluarganya dan merawat ke dua buah hatinya bersama istri tercintanya.

• Perihal Mudik Lebaran, Wakil Ketua DPRD Bali Minta Masyarakat Ikuti Imbauan Pemerintah

• Cegah Corona, Perlukah Mencuci Sayur dan Buah dengan Sabun dan Air Mengalir?

"Saya pilih tetap di Bali saja bersama keluarga. Kami sekeluarga sudah mempertimbangkan dan memang lebih baik kami di Bali saja," ucapnya.

Coach Teco tampaknya sangat senang berada di Pulau Dewata, dirinya juga mengaku respek dengan budaya dan tradisi Bali.

Manajemen Bali United akan menunggu pengumuman lebih lanjut dari pemerintah terkait status darurat bencana untuk memutuskan kapan latihan akan dilangsungkan. (*)