Ada Pandemi Virus Corona, PSK di Jalan Bung Tomo Denpasar Tetap Mangkal Demi Cari Pelanggan

Nekat mangkal di tengah wabah Covid-19, 8 PSK yang kerap mangkal di Jalan Bung Tomo tersebut pun akhirnya diamankan Satpol PP

Penulis: Putu Supartika | Editor: Eviera Paramita Sandi
Net
Ilustrasi PSK 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Setelah adanya pandemi virus Corona atau Covid-19 yang menyebar di Bali dan juga Kota Denpasar, pemerintah daerah terus mengimbau seluruh warga untuk menjaga jarak sosial atau social distancing. 

Namun imbauan ini ternyata tak dipatuhi oleh beberapa warga di Denpasar dan menganggap ini angin lalu.

Seperti upaya tegas Satpol PP Kota Denpasar yang merazia Pekerja Seks Komersial (PSK) di Jalan Bung Tomo Denpasar, Bali yang masih tetap nekat mangkal cari pelanggan.

Nekat mangkal di tengah wabah Covid-19, 8 PSK yang kerap mangkal di Jalan Bung Tomo tersebut pun akhirnya diamankan Satpol PP Kota Denpasar, Selasa (15/4/2020) malam.

Namun, tak seperti biasanya, dimana PSK yang diamankan harus ikut sidang tindak pidana ringan.

Kini, dikarenakan situasi yang tidak kondusif, semua PSK ini pun dipulangkan ke daerah asalnya.

"Hari ini langsung diberangkatkan ke daerah asalnya. Kemarin sudah kami lakukan pembinaan," kata Kasatpol PP Kota Denpasar, I Dewa Gede Anom Sayoga saat dikonfirmasi, Rabu (15/4/2020) siang.

Pihaknya menambahkan, PSK ini kebanyakan berasal dari Jember, Banyuwangi, dan Probolinggo.

"Kami memang tidak tipiringkan. Karena lama menunggu jadwal dan tempat kami juga terbatas," katanya.

Selain mengamankan 8 orang PSK, pihaknya juga mengamankan 8 orang pengamen dan anak punk.

Mereka diamankan di kawasan Jalan Buluh Indah Denpasar.

Kedelapan pengamen dan anak punk ini juga dipulangkan hari ini. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved