Lapas Perempuan Denpasar Sumbang 100 Masker Kain dan Kuliner Buatan WBP ke Panti Asuhan

Laporan Wartawan Tribun Bali, Noviana Windri Rahmawati

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Menyikapi kondisi terkini terkait penyebaran virus corona Covid-19, dengan tingkat penyebaran di wilayah Bali, khususnya Denpasar, Lapas Perempuan Klas IIA Denpasar menyumbangkan 100 masker kain dan kuliner buatan WBP gratis ke Panti Asuhan Dharma Jati Bali, Penatih, Denpasar, Bali, Kamis (16/4/2020).

“Ini merupakan aksi spontanitas kepedulian kami dalam rangka peduli Covid-19. Sebanyak 3 orang petugas Lapas Perempuan termasuk saya membagikan langsung ke Panti Asuhan Dharma Jati,” jelas Lili, Kalapas Perempuan Klas IIA Denpasar.

Pembuatan masker kain yang dibagikan ke panti asuhan dikerjakan selama dua hari dan mampu menghasilkan sebanyak 260 masker.

100 masker diantaranya disumbangkan ke Panti Asuhan Dharma Jati Bali, dan sisanya untuk pegawai dan WBP di Lapas Perempuan Klas IIA Denpasar.

 “Karena menurut informasi yang kami terima, panti asuhan tersebut tidak ada masker. Jadi kami berinisiatif memberikan masker buatan WBP. Panti asuhan merespon dengan baik. Mereka pastinya senang sekali di tengah kelangkaan masker saat ini,” ujarnya.

Tak hanya 100 masker dan kuliner buata WBP, Lapas Perempuan Klas IIA Denpasar juga menyumbangkan kebutuhan lainnya.

Seperti pakaian anak-anak, sabun mandi, makanan dan minuman.

Lili berharap aksi menyumbangkan masker kain gratis tersebut bisa dilakukan kembali selama kondisi penyebaran Covid-19.

“Pasti ada rencama kami untuk berbagi masker kain lagi. Semoga yang kami sumbangkan ini bermanfaat untuk anak-anak di Panti Asuhan Dharma Jati Bali," pungkasnya.

(*)