Corona di Indonesia
Bali Berada di Peringkat ke-7 Nasional dengan Jumlah Kasus Covid-19 Terbanyak, Ini Perkembangannya
Provinsi Bali menempati urutan ke 7 jumlah kasus Covid-19 terbanyak secara nasional berdasarkan data update per Senin (20/4/2020).
Penulis: Widyartha Suryawan | Editor: Ady Sucipto
TRIBUN-BALI.COM - Inilah data perkembangan terkini kasus Covid-19 per Selasa pagi (21/4/2020).
Statistik kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Indonesia masih mengalami peningkatan.
Update terakhir pada 20 April 2020 pukul 16.10 WIB, ada penambahan sebanyak 185 kasus dari hari sebelumnya sehingga total yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Indonesia mencapai 6.760 kasus.
Kabar baiknya, pasien yang dinyatakan sembuh juga terus tumbuh menjadi 747 orang.
Jumlah tersebut telah melampaui angka kematian sebanyak 590 orang.
DKI Jakarta masih menjadi episentrum penularan Covid-19 tertinggi di Indonesia dengan total 3.097 kasus yang terkonfirmasi positif; kemudian sembuh 230 kasus, dan meninggal sebanyak 287 kasus.
Posisi kedua ditempati oleh Jawa Barat dengan total yang terkonfirmasi positif sebanyak 747 kasus, sembuh 56 kasus, meninggal 62 kasus.
Berikutnya posisi ketiga ditempati oleh Jawa Timur dengan total yang terkonfirmasi positif 590 kasus, sembuh 98 kasus, dan meninggal 56 kasus.
Posisi berikutnya ditempati oleh Sulawesi Selatan, Jawa Tengah, dan Banten di urutan ke-empat hingga ke-enam.
Sementara itu, Provinsi Bali menempati urutan ke 7 dengan jumlah kasus terbanyak secara nasional.
Berdasarkan data update per Senin (20/4/2020), sudah ada 140 kasus terkonfirmasi positif di Pulau Dewata.
Dari jumlah tersebut, 8 orang diantaranya merupakan Warga Negara Asing (WNA) dan sisanya 132 orang merupakan WNI.
Adapun jumlah yang meninggal akibat Covid-19 di Bali sebanyak 3 orang, sembuh 42 orang, sehingga total pasien yang masih dalam perawatan sebanyak 95 orang.
“Covid-19 hanya dapat dicegah dengan kedisiplinan yang kuat dan smenagat gotong royong. Mari gunakan masker, mari disiplin jaga jarak, mari disiplin hindari kerumunan. Ini harus dilakukan secara bersama-sama dan terus menerus tidak boleh terputus,” kata Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 Achmad Yurianto melalui keterangan resmi di Media Center Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Senin (20/4/2020)
Saat ini Covid-19 yang pertama kali ditemukan di Wuhan, China telah menginfeksi lebih dari 2 juta manusia di seluruh dunia.
Menurut data yang dihimpun Johns Hopkins University & Medicine, sudah ada 2.475.841 kasus yang terkonfirmasi positif dan 170.261 kasus meninggal dunia akibat Covid-19 dari 185 negara. (*)