Kepala Terminal Mengwi Larang PO Bus Angkut Penumpang Mulai Sabtu Besok

Jika ada bus yang masih membandel untuk tetap beroperasi, pihak Terminal Mengwi tidak mau bertanggungjawab jika dipulangkan ke Bali

Penulis: I Wayan Erwin Widyaswara | Editor: Wema Satya Dinata
Tribun Bali/I Komang Agus Aryanta
Beberapa penumpang di Terminal Mengwi Tipe A Saat menunggu Bus Untuk Berangkat ke Luar Bali, Kamis (24/4/2020) 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Setelah berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan, Kepala Terminal Mengwi, Cok Agung Suarmaya memutuskan tidak lagi menyelenggarakan keberangkatan bus dari Terminal Mengwi ke Jawa mulai besok Sabtu (25/4/2020)

Jika ada bus yang masih membandel untuk tetap beroperasi, pihak Terminal Mengwi tidak mau bertanggungjawab jika dipulangkan kembali ke Bali

"Hasil koordinasi kami dengan kepala Balai, jadi besok kami tidak lagi menyelenggarakan keberangkatan. Tapi kalau masih ada bus yang mau nyeberang  kami silakan asalkan tanggungjawab sendiri sendiri kalau dipulangkan," kata Cok Agung Suarmaya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat (24/4/2020)

Di Terminal Mengwi, lanjut Suarmaya, ada 32 Perusahaan Otobus (PO) yang beroperasi.

Yakeba Gelar FGD Bahas Program Harm Reduction di Bali dalam Buku ‘Mencegah Korban Berjatuhan’

Rumah dan 4 Unit Motor Ludes Terbakar, Sudarwan Merugi Ratusan Juta

Rombongan DPRD Bali Kunjungan Kerja ke Buleleng, Cek Penanganan Covid-19 di Kecamatan Banjar

Semua PO tersebut sudah diinformasikan agar mulai besok tidak lagi mengangkut penumpang ke Jawa. Jikapun harus berangkat, ia menyarankan agar PO berkoordinasi dengan pihak-pihak di luar Bali agar tidak terjadi pemulangan

"Kalau masih nerima penumpang saya sarankan agar koordinasi dengan mereka yang di Jawa itu terkait zona zona dimana saja dilarang masuk. Agar tidak nanti sudah disana malah disuruh balik ke Bali," kata Suarmaya

Dari 32 PO Bus yang beroperasi di Terminal Mengwi, sebagian sudah tidak beroperasi sejak pandemi covid 19 ini terutama PO bus yang mengantar penumpang ke tujuan Jawa Tengah, dan Jawa Barat.(*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved