Viral Video Tom Liwafa Bagi Makanan dan Uang, Sindir YouTuber Ferdian Paleka, Berikut 4 Faktanya
Bagi-bagi tetap menggunakan kardus Indomie, tapi di Indomie-nya saya kasih uang. Jadi selain berisi Indomie, di dalam kardus ada uangnya Rp 1,5 juta
TRIBUN-BALI.COM, SURABAYA - Seorang pengusaha asal Surabaya Lom Liwafa yang kerap dijuluki Crazy Rich Surabaya membagikan kardus berisi uang jutaan rupiah dan makanan pada warga, Senin (4/5/2020).
Selain ingin membantu sesama, dalam aksinya, Tom Liwafa sempat menyindir aksi prank YouTuber Ferdian Paleka.
Berikut fakta-faktanya:
1. Bagikan uang dan makanan dengan mobil Porsche
Tom Liwafa melakukan aksi membagikan uang dan makanan berupa mi instan dan beras 5 kilogram, Senin (4/5/2020).
Ia juga merekam aksinya. Terlihat Tom dan rekannya menata kardus serta memasukkan lembaran uang ke dalam kardus-kardus itu.
"Bagi-bagi tetap menggunakan kardus Indomie, tapi di Indomie-nya saya kasih uang. Jadi selain berisi Indomie, di dalam kardus ada uangnya Rp 1,5 juta," kata Tom.
• Lewati Lockdown, Crazy Rich Thailand Dilayani Makanan Berhias Lengkap dengan Meja Khusus
Kemudian, bersama rekannya, Tom menaiki Porsche dan berkeliling di jalanan protokol di Surabaya.
Ia berhenti saat bertemu sejumlah warga yang terlihat membutuhkan, seperti petugas kebersihan, tukang becak hingga penjual sate.
Tom dan rekannya menyerahkan kardus tersebut kepada mereka. Warga penerima bantuan berterimakasih, bahkan ada yang menangis terharu.
• Ramadhan di Tengah Pandemi Covid-19, Wamenag: Ibarat Komputer, Puasa Itu Seperti Proses Restart
2. Sindir konten video YouTuber Ferdian Paleka
Tom mengatakan, video pemberian bantuan itu sekaligus merespons konten video prank YouTuber Ferdian Paleka yang belakangan viral.
"Memang kan sebenarnya untuk merespons salah satu YouTuber di Bandung (Ferdian Paleka). Itu menurut saya kurang bagus. Makanya saya merespons dengan cara positif kalau bisa," ujar Tom.
Bahkan di awal videonya, Tom juga menyindir konten video Ferdian.
• 12 Mei atau 19 Ramadhan, Kemenag Berharap Saudi Sudah Umumkan Kepastian Pelaksanaan Haji 2020
"Menanggapi video yang lagi viral itu, kita buktikan bahwa kita yang muda-muda ini yang biasanya bikin konten juga. Di Indonesia itu banyak orang yang lebih baik. Jangan kita terfokus pada hal-hal yang bersifat to***. Orang-orang ngasih donasi malah dikasih sampah, itu orang gila," kata Tom.
3. Sudah salurkan bantuan Rp 100 juta
Hingga saat ini, Tom sudah menyalurkan bantuan senilai lebih dari Rp 100 juta. Namun dia menyebut jumlah dana tersebut bukan hanya berasal dari kocek pribadinya, namun juga donasi dari komunitas Entrepeneurs Vs Corona.
• Cerita Ramadhan, Pulau Rubiah Surga Snorkeling, Pusat Karantina Pertama Jamaah Haji Zaman Kolonial
"Uang ratusan juta itu bukan dari saya sendiri, melainkan juga ada dari teman-teman komunitas yang menyumbang, digabung sama uang saya. Jadi enggak berlebihan sih kalau saya ngomongnya ratusan juta," ujar Tom yang juga aktif di Hipmi dan Kadin.
• Semua Moda Transportasi Diizinkan Kembali Beroperasi, Begini Suasana Terminal Mengwi Terkini
Penyaluran bantuan setidaknya sudah dilakukan 10 kali kepada warga kurang mampu di Surabaya. Tom juga menjelaskan bahwa kardus yang dia bagi bukan berisi uang saja, namun juga bahan makanan.
"Sebenarnya enggak (satu kardus berisi uang). Jadi di satu kardusnya itu selain mi instan, ada uang Rp 1,5 juta, sedikit kok. Kalau misal (satu kardus) semua (berisi uang) banyak sekali. Saya enggak mau bohong juga," ujar Tom menambahkan.
• Imun Tetap Terjaga Saat Puasa Ramadhan, Berikut 4 Fakta Penelitian Manfaat Puasa Jaga Imunitas
Selain sembako, dia juga menyalurkan bantuan berupa alat pelindung diri (APD) untuk tenaga medis melalui Pemkot Surabaya.
"Tiga hari kemarin hari, Sabtu (2/5/2020), kebetulan saya juga ngasih donasi satu truk APD ke Pemkot Surabaya dan diterima langsung Ibu Risma," kata Tom.
• Penjelasan MUI Soal Kabar Viral Fenomena Dukhan Terjadi 15 Ramadhan Jumat 8 Mei 2020
4. Berharap orang lain mengikuti
Menurutnya, penyaluran donasi itu akan terus berlanjut agar beban masyarakat yang terdampak wabah Covid-19 berkurang.
"(Pemberian donasi) akan terus berlanjut sampai corona selesai. Kalau corona selesai, ya sudah saya nanti fokus ke bisnis. Sekarang tetap fokus ke bisnis, cuma memang menurut saya marketing sekarang itu biayanya bukan lagi untuk bikin-bikin baliho atau pamflet, tapi lebih baik disumbang-sumbangkan saja," kata dia.
• Kajian Ramadhan, Pandemi Covid-19 dan Sejarah Wabah Pasca Wafatnya Nabi Muhammad, 30.000 Orang Tewas
Dia berharap apa yang dia lakukan bisa mengetuk hati orang lain untuk menyisihkan sebagian hartanya bagi warga yang membutuhkan.
"Semoga masyarakat yang melihat, netizen yang melihat itu mungkin bisa terinspirasi. Soalnya kan kayak kita ngomong, kita lihat di YouTube, lihat di TV, orang makan itu kan kadang-kadang kita ikut lapar. Semoga dengan melihat video saya, orang-orang juga ikut tergerak hatinya untuk membantu juga," tutur Tom Liwafa. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 4 Fakta Video Viral Tom Liwafa Bagi Makanan dan Uang, Sindir Prank Youtuber Ferdian, Salurkan Rp 100 Juta, https://surabaya.kompas.com/read/2020/05/07/04000041/4-fakta-video-viral-tom-liwafa-bagi-makanan-dan-uang-sindir-prank-youtuber