Corona di Bali
Dua Opsi Disiapkan untuk Tempat Rapid Test Warga Gatsu 1/18.
Puskesmas Denpasar Utara 1 bakal melakukan rapid test kepada sejumlah warga Gatsu 1/18, dua opsi tempat disiapkan menunggu hasil pendataan.
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Laporan wartawan Tribun Bali, Adrian Amurwonegoro
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Puskesmas Denpasar Utara 1 bakal melakukan rapid test kepada sejumlah warga Gatsu 1/18, dua opsi tempat disiapkan menunggu hasil pendataan.
Seperti disampaikan Kepala Puskesmas Denut 1 dr. A. A. Ampera Prihartini dalam sebuah pertemuan tindak lanjut monitoring, di Kantor Kelurahan Tonja, Denpasar Utara, Bali, Sabtu (9/5/2020).
"Kalau nanti hasil dari pendataan jumlahnya banyak, akan dilakukan di banjar (Tegeh Sari,-red) biar tidak terlalu banyak mobilisasi, kami akan turun ke sana, apabila sedikit bisa di Puskesmas," katanya.
dr. Ampera menjelaskan, pemantauan warga 1/18 tidak hanya berhenti pada rapid test saja, melainkan 10 hari kedepannya akan kembali dilakukan rapid test ulang untuk memastikan warga tidak terinfeksi Covid-19 pasca meninggalnya salah seorang warga di lingkungan setempat akibat Covid-19 pada 17 April 2020 lalu.
• Lurah Tonja Minta Kejujuran Warga Gatsu 1/18 Tracing Covid-19
• McDonalds di Sarinah Tutup Mulai Besok, Erick Thohir Ungkap Syarat Ini Jika McDonalds Buka Lagi
• Kepala Puskesmas Denut 1 Tegaskan 11 Mei 2020 Sejumlah Warga Gatsu 1/18 Akan Menjalani Rapid Test
"Di hari ke-10 kami akan lakukan rapid ulang," tegasnya.
Pihaknya berpesan agar tidak ada stigma negatif dan diskriminasi terhadap warga yang terinfeksi positif Covid-19.
"Jangan mengkambing-hitamkan warga yang sakit, ketika ada korban tidak boleh menstigma, tidak boleh mendiskriminasi," pungkasnya. (*).