Takut Melar Saat Ramadhan ? Cobalah Ikuti 9 Tips Menjaga Berat Badan Saat Ramadhan Ini
Berikut adalah beberapa tips efektif untuk menjaga berat badan pada level optimal sepanjang bulan suci Ramadhan.
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Bulan Ramadhan telah berlangsung sejak 23 April 2020 lalu.
Dan akan berakhir pada 23 Mei 2020.
Banyak orang berharap saat bulan Ramadhan berakhir akan terjadi penurunan berat badan.
Namun, yang terjadi justru sebaliknya, badan justru makin "melar".
• 9 Manfaat Senyum yang Jarang Diketahui Banyak Orang, Meningkatkan Imun Tubuh hingga Mengikis Stres
• Pesan Jokowi: Kita Tak Mudik Karena Kita Sayang Keluarga
• Bahaya Minyak Jelantah Bagi Kesehatan Tubuh, Bisa Sebabkan Kanker dan Penyakit Jantung
Penyebab utamanya adalah karena tidak bisa mengontrol porsi makan setelah berbuka puasa.
Untuk mengantisipasi perut kosong selama berjam-jam, sebagian orang mungkin juga makan berlebihan selama sahur.
Sejatinya Ramadhan bisa menjadi kesempatan sempurna untuk awal sehat yang baru.
Ini adalah bulan yang mengajarkan pengendalian diri, termasuk nafsu makan.
Berikut adalah beberapa tips efektif untuk menjaga berat badan pada level optimal sepanjang bulan suci Ramadhan.
1. Berbuka dengan makanan yang seimbang
Untuk meningkatkan kadar gula darah, kamu bisa berbuka puasa dengan tiga kurma (dengan atau tanpa susu) atau takjil lain.
Makanlah sup hangat dalam porsi kecil dulu supaya pencernaan tidak kaget setelah seharian berpuasa.
Tambahkan salad sayuran campuran yang rendah kalori dan membuatmu merasa kenyang.
Lanjutkan dengan hidangan utama setelah shalat maghrib dengan menu seimbang yang mengandung karbohidrat kompleks, daging tanpa lemak, dan sayuran.
Kunyah makanan secara perlahan untuk menghindari gangguan pencernaan.