Terkini, Anak 7 Tahun Positif Virus Corona, Sang Ibu Bekerja di Rumah Sakit Pusat Bali

TRIBUN-BALI.COM, TABANAN- Gugus Tugas Percepatan Penangan Covid-19 Kabupaten Tabanan mengklarifikasi kasus pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Tabanan bertambah satu orang Kamis (21/5/2020).

Pasien tersebut merupakan seorang anak berusia 7 tahun dengan orangtua (Ibu) bekerja di rumah sakit pusat di Bali.

Ia saat ini sudah dirawat di RSUP Sanglah.

"Saya mohon maaf atas kesalahan data perkembangan kasus kemarin, yang mana saya sampaikan bahwa penambahan pasien terkonfirmasi positif adalah dari impor case. Melalui kesempatan ini saya meralat berdasarkan ralat data dari Dinas Kesehatan Tabanan bahwa pasien tersebut adalah seorang anak usia 7 tahun dengan orang tua ibu bekerja di rumah sakit pusat di Bali," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penangan Covid-19 Kabupaten Tabanan, I Putu Dian Setiawan, Jumat (22/5).

Dian melanjutkan, riwayat pasien ini sebelumnya memang sudah menderita sakit panas cukup lama dan berobat ke dokter di Wilayah Denpasar dan akhirnya dirujuk ke RSUP Sanglah.

Pasca kasus tersebut, petugas sudah melakukan tracking terhadap keluarga korban dengan pemeriksaan swab test yang hasilnya belum keluar.

"Keluarga seperti Ayah, Ibu, Kakek dan Nenek pasien sudah di periksa swab dan menunggu hasilnya keluar," jelasnya.

Sebelumnya, kasus pasien terkonfirmasi positif bertambah satu orang, Kamis (21/5/2020).

Selain itu itu, jumlah PDP bertambah dua orang.

Seluruhnya saat ini telah menjalani perawatan dengan kondisi stabil.

Total, saat ini pasien terkonfirmasi positif berjumlah tiga orang yang dirawat di tiga tempat berbeda yakni satu orang dirawat di Sanglah, satu orang pasien di RS Nyitdah dan satu orang di Bapelkesmas Denpasar.

Sedangkan PDP berjumlah 7 orang dirawat di UPTD RS Nyitdah.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penangan Covid-19 Kabupaten Tabanan, I Putu Dian Setiawan menjelaskan, untuk satu orang tambahan pasien terkonfirmasi positif hari ini adalah dari PMI yang pulang sebelum 22 maret 2020 berasal dari Kecamatan Penebel.

"Saat ini Dinas Kesehatan sedang melakukan tracking dan rapid test di sekitar lingkungan tinggal pasien tersebut," jelasnya.

Dian melanjutkan, selain pasien terkonfirmasi positif juga ada penambahan dua Pasien Dalam Pengawasan (PDP).

Mereka (terkonfirmasi dan PDP) sudah menjalani perawatan di UPTD RS Nyitdah, Kecamatan Kediri.

"Mereka saat ini kondisinya stabil, semoga lekas sembuh dan bisa kembali bergabung dengan keluarganya," jelasnya.(*)