BREAKING NEWS: Satu Orang Warga Banjar Badung Terkonfirmasi Positif Covid-19, Sekeluarga Dites Swab

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA – Satu keluarga di Banjar Badung, Desa Ayunan, Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung mengikuti swab test yang dilaksanakan Dinas Kesehatan Kabupaten Badaung, Selasa (26/5/2020).

Satu keluarga yang terdiri dari 29 orang ini di swab tes lantaran diduga terpapar virus coroba (Covid-19).

Awalnya salah seorang warga asal Banjar Badung Desa Ayunan ini sempat dinyatakan reaktif, ia kini berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP).

Bahkan setelah di swab tes di RS Sanglah, warga yang bekerja di salah satu RS di Denpasar itu hasilnya positif dan dinyatakan terpapar virus corona.

• Yayasan BAWA Beri Makan Ratusan Anjing Liar Terdampak Covid-19 di Pesisir Pantai Sanur Denpasar

• Satu Keluarga di Desa Pemuteran Buleleng Terkonfirmasi Positif Covid-19

• Lima Manfaat Tempe Mulai dari Cegah Osteoporosis, Kolesterol Hingga Turunkan Gula Darah

Untuk mengantisipasi adanya transmisi lokal, semua keluarganya dengan jumlah 8 Kepala Keluarga (KK) di dalam satu pekarangan itu pun diisolasi mandiri.

 Namun kini semua warga dengan jumlah 29 orang itu langsung di lakukan swab oleh Dinas Kesehatan.

I Gusti Agung Alit Naya selaku Koordinator Bidang Pencegahan Satgas Covid-19 Kabupaten Badung saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.

Pihaknya mengatakan  untuk di Desa Ayunan satu orang memang benar telah dinyatakan positif Covid-19.

Ia adalah salah petugas medis yang bertugas di salah satu rumah sakit di Denpasar.

“Kalau untuk di Ayunan itu dari hasil pemeriksaan Swab di Sanglah memang menunjukan positif memang covid. dan sudah dirilis masuk positif,” katanya Selasa (26/5/2020)

Ia juga mengakui, bahwa untuk memastikan ada tidaknya transmisi lokal di lingkungan tempat tinggalnya, Gugus Tugas Provinsi Bali pun langsung memerintahkan untuk melakukan pemeriksaan pada keluarganya.

 Pemeriksaan di Ayunan ini pun dilakukan secara cepat tanpa dirapid test melainkan langsung dilakukan Swab.

 “Hari ini kami lakukan test swab kepada keluarganya. Total ada 29 keluarga inti langsung di Swab massal,” katanya sembari mengatakan petugas yang dinyatakan positif dirawat di RS Sanglah.

Meski dilakukan swab, namun pihaknya mengaku tetap melakukan karantina mandiri kepada semua keluarga tersebut, yang notabene tinggal dalam satu pekarangan.

• Pemasang Patung Nyi Roro Kidul di Pantai Water Blow Nusa Dua Mengaku Dapat Pawisik ini

• Penemuan Palinggih di Klungkung Erat Kaitanya dengan Keberadaan Pura Puseh Katyagan

• 6 Zodiak Ini Tahu Cara Mencintai dengan Benar, Apakah Pasanganmu Termasuk ?

Hanya saja meski dilakukan karantina mandiri kebutuhan pokok mereka ditanggung oleh Satuan Gugus Tugas desa dan Kecamatan.

“Karena ada arahan provinsi biar tahu cepat hasilnya jadi langsung swab. Jadi sambil menunggu hasil Swab keluar ke 29 warga yang masih dalam satu pekarangan dengan jumlah 8 KK ini menjalani isolasi mandiri dirumahnya,” bebernya.

Dalam tes swab hari ini yang dilaksanakan di RSD Mangusada, pihaknya mengaku juga melakukan swab kepada warga di Werdi Buwana yang hasilnya rapidnya reaktif.

Alit Naya menyatakan sebanyak 21 orang rapid test reaktif tersebut kini telah diambil sampel Swabnya.

“Yang 21 orang itu sudah lansung test Swab. Swab pertama Senin kemarin. Dan hari ini (Selasa) kita langsung Swab kedua. Untuk Swab pertama keluar nanti sore, yang hari ini (Swab kedua) besok,” papar Alit Naya.

Lanjut Kepala Seksi Surveilance dan Imunisasi Dinas Kesehatan Badung mengatakan, 21 orang yang reaktif tersebut sebelumnya sudah dilakuakan test swab awal.

Hanya saja hasilnya belum keluar.

 “Untuk swab pertamanya dilaksanakan kemarin. Namun hasilnya belum keluar, biasanya si malaman atau besok pagi,” bebernya.

Meski demikian pihaknya mengaku warga tersebut tetap dilakukan karantina selama hasil tes mereka keluar.

“Untuk yang pertama kan 12 orang yang reaktif, 4 wabnya positif  dan sudah ditindaklanjuti Gugus Tugas Provinsi Bali sedangkan sisanya 8 orang hasi swabnya kedua kali dinyatakan negatif,” jelasnya sembari mengatakan yang 8 orang sudah dipulangkan, dan tetap disarankan jaga kesehatan. (*)