Manfaat Sering Berpelukan Bikin Pasangan Lebih Panjang Umur, Kurangi Stres Hingga Sehatkan Jantung
Dalam sebuah penelitian yang dilakukan tim dari Universitas California, ditemukan bahwa sentuhan sederhana bisa menurunkan tingkat stres seseorang
TRIBUN-BALI.COM - Melakukan sentuhan fisik dengan pasangan, seperti berpelukan merupakan salah satu bentuk ungkapan cinta dan perasaan.
Lebih dari itu, ternyata kebiasaan ini juga berdampak bagi kesehatan.
Apa saja manfaatnya?
1. Mengurangi stres
Dalam sebuah penelitian yang dilakukan tim dari Universitas California, ditemukan bahwa sentuhan sederhana bisa menurunkan tingkat stres seseorang.
• Lion Air Mulai Lagi 1 Juni 2020, Simak Syarat dan Ketentuan untuk Penumpang
• Hingga 31 Mei 2020, Sekitar 2.700 Pendatang Telah Daftarkan Diri di Aplikasi cekdiri.baliprov.go.id
• Sejarah Penetapan 1 Juni Hari Lahir Pancasila: Megawati Usulkan ke SBY, Disahkan oleh Jokowi
Tim mengumpulkan 20 pasangan dalam eksperimen mereka.
Partisipan perempuan menjalani pemindaian (scan otak), sementara pasangan mereka menerima kejutan listrik yang tidak terlalu menyenangkan.
Mereka yang memegang lengan pasangannya saat mereka mengalami rasa sakit, memiliki tingkat aktivitas yang lebih tinggi di ventral striatum daripada mereka yang tidak.
Ventral striatum merupakan bagian dari otak yang terkait dengan perilaku ibu.
Selain itu, para partisipan perempuan yang memegang lengan pasangannya juga mengalami penurunan aktivitas di otak yang terkait dengan stres.
Para peneliti menyimpulkan bahwa pemberian dukungan dalam bentuk fisik memiliki manfaat, baik bagi penerima maupun pemberi.
2. Melindungi dari serangan penyakit
Temuan ini dipublikasikan dalam jurnal Psychological Science setelah mengamati 404 peserta dewasa.
Penelitian dilakukan melalui wawancara telepon pada 14 malam berturut-turut.
Selanjutnya, para peserta dipaparkan virus penyebab flu biasa dan dipantau di karantina untuk menilai infeksi dan tanda-tanda penyakit.